Andi Darussalam Tutup Usia, LaNyalla: Dedikasinya Luar Biasa
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengungkapkan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya mantan manajer Tim Nasional Indonesia, Andi Darussalam Tabusalla, Senin 16 Agustus 2021 malam.
Andi meninggal dunia karena komplikasi penyakit. Pria yang akrab disapa ADS ini meninggal dunia di RS Wahidin Sudirohusodo, Makassar, pukul 23.35 WITA atau 22.35 WIB.
LaNyalla mengenang sosok Andi Darussalam sebagai sosok yang luar biasa. "Andi Darussalam adalah tokoh sepak bola nasional. Saya tidak pernah meragukan dedikasi beliau untuk persepakbolaan Indonesia. Ia sangat peduli terhadap kemajuan persepakbolaan Tanah Air," tutur Mantan Ketua Umum PSSI ini, Selasa, 17 Agustus 2021.
Oleh karena itu, LaNyalla menilai dunia sepak bola Tanah Air sangat kehilangan sosok Andi Darussalam yang pernah menjadi komentator sepak bola baik dalam negeri maupun luar negeri.
"Dunia sepak bola Tanah Air berduka atas kepergian beliau. Semoga Andi Darussalam diterima semua amal ibadahnya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," katanya.
Andi Darussalam Tabusalla merupakan sosok lawas di dunia sepak bola Indonesia. Ia berkiprah sejak era 1980-an hingga 2010-an.
Andi Darussalam lahir di Surabaya, 25 Agustus 1950. Ia pernah menjadi pengurus sejumlah klub, di antaranya Arema dan PSM Makassar.
Andi Darussalam juga pernah menjadi manajer Timnas Indonesia saat berkiprah di Piala Asia di Jakarta pada 2007 dan Piala AFF 2010.
Selain itu, Andi Darussalam juga sempat menjadi Ketua Badan Liga Indonesia pada 2008. Pada 2011, ia berhenti total dari dunia sepak bola Indonesia setelah mengalami sakit lever yang mengharuskannya berobat ke luar negeri.
Kendati begitu, lewat pemikiran, ADS masih mencurahkan segenap gagasannya dalam memajukan sepak bola Indonesia.
Advertisement