Ancaman Lukaku Jelang Pertandingan MU vs PSG
Hawa panas jelang pertandingan lanjutan Liga Champions leg pertama antara Manshester United (MU) vs Paris Saint German (PSG) sudah terasa. Striker Manchester United, Romelu Lukaku menebar ancaman. Dia mengatakan, PSG akan mendapat teror yang mengerikan di Old Trafford.
Old Trafford akan menjadi venue leg pertama yang menggelar pertandingan babak 16 besar Liga Champions antara MU vs PSG. Menurut Lukaku, Old Trafford bakal memberikan mimpi buruk untuk tim asuhan Thomas Tuchel.
"Di Prancis, mereka punya banyak stadion indah. Namun saya tidak merasa atmosfernya sama seperti di Old Trafford," ucap Lukaku, seperti di situs resmi MU.
Lukaku sangat yakin Old Trafford bakal membungkam PSG. Terlebih, Manchester United sedang dalam rasa percaya diri tinggi. Setan Merah mencatatkan 10 kemenangan dan sekali hasil imbang di semua kompetisi sejak dinakhodai Ole Gunnar Solskjaer Solskjaer.
"Mereka menjulukinya Theatre of Dreams dengan alasan. Saya pikir ini akan menjadi momen bagus bagi kami untuk menunjukkan kepada dunia soal bagaimana cara kami bermain," kata pemain Timnas Belgia ini.
Di sisi lain, PSG kehilangan tiga pemain bintangnya, Marco Verratti, Edinson Cavani dan Neymar. Verratti absen karena mengalami cedera pergelangan kaki, Cavani dan Neymar mengalami masalah yang sama, cedera kaki.
Kendati demikian, Lukaku menyebut PSG lebih diunggulkan ketimbang MU. Striker berusia 25 tahun itu mengatakan PSG sebagai salah satu tim terbaik di Eropa.
"Kami mungkin melawan salah satu tim terbaik di Eropa, yakni PSG. Saya pikir ini akan menjadi tantangan nyata untuk kami karena PSG di Eropa, dalam dua tahun terakhir, selalu mencoba untuk memenangkan Liga Champions. Kami juga ingin melaju jauh," kata Lukaku.
Pada ajang Liga Champions, MU menelan kekalahan 0-1 dari Juventus di Old Trafford Stadium, pada matchday ketiga. Itu menjadi satu-satunya kekalahan dalam 11 pertandingan mereka di Old Trafford. Rinciannya, MU menang tujuh kali, imbang tiga kali, dan sekali kalah.
Sejak dinakhodai Solskjaer, akhir Desember 2018, MU menjadi sulit dikalahkan. Dalam 11 pertandingan terakhir, MU mencatatkan 10 kemenangan dan sekali imbang.
Sementara, Dani Alves, pemain belakang PSG, mengatakan timnya harus belajar dari kesalahan saat melawan Liverpool jika ingin mengalahkan Manchester United pada 16 besar Liga Champions 2018-2019.
Jika tak berhati-hati, PSG bisa kembali menelan kekalahan seperti saat bertandang ke markas Liverpool di fase grup. Saat itu, PSG kalah 2-3 karena gol kemenangan dari Roberto Firminho untuk Liverpool.
"Saya rasa kami harus belajar dari kekalahan selama kompetisi ini dan tak mengulangi kesalahan yang sama. Semakin sedikit laga yang dijalani di Liga Champions, ruang melakukan kesalahan juga makin sedikit," kata Alves, seperti dilansir Express, Selasa, 12 Februari 2019.
"Kami harus menguatkan apa yang kami lakukan dengan baik, karena kami punya ambisi besar di kompetisi ini. Kami harus meningkatkan level performa kami, konsentrasi, meningkatkan level kami dalam melakukan duel. Tapi, saya tahu kami bisa melakukannya, dan kami bakal melakukannya," kata mantan pemain Barcelona itu. (wit/bola.com)