Anas Urbaningrum Sungkem Ibunya, Peluk Sampai Tujuh Kali
Beberapa karangan bunga tampak berjajar. Ada pula sebuah tenda yang terpasang layaknya punya hajat menyambut kedatangan seorang pejabat. Karangan bunga dan tenda itu terpasang jalan menuju sebuah rumah di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Rumah yang dituju adalah rumah Sriati. Sriati bukan perempuan tua biasa. Dia adalah ibunda dari Anas Urbaningrum, mantan Ketua Umum Partai Demokrat.
Usai bebas dari Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung, Anas Urbaningrum langsung menuju rumah ibunya, Sriati di Blitar Jawa Timur, hari ini Rabu 12 April 2023. Meski menyandang predikat sebagai mantan koruptor Anas Urbaningrum ternyata masih mempunyai pengaruh. Terbukti kedatangannya ke rumah orang tuanya di Blitar disambut ratusan massa pendukungnya. Mereka melantukan shalawat badar, yang dulu dilantunkan untuk pujian pahlawan perang Badar.
Anas Urbaningrum datang ke rumah ibunya pasca bebas dari Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung tak lain untuk sungkem kepada ibunya. Anas bebas setelah menjalani hukuman penjara sembilan tahun tiga bulan penjara.
Dengan mengenakan kemeja putih dan peci hitam, Anas sungkem kepada ibunya Sriati. Tak ada kata yang terucap dari bibir Anas Urbaningrum kecuali deraian air dan pelukan kepada ibunya sebanyak tujuh kali.