Anak Ridwan Kamil Lepas Hijab di Bulan Ramadan
Camillia Laetitia Azzahra, putri Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, meninggalkan bangku kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB), setelah setahun kuliah. Zara, sapaannya, memutuskan pindah ke Newcastle University untuk mengejar mimpinya di Inggris. Adik almarhum Emmeril Kahn Mumtadz ini mengambil program S1 jurusan Arsitektur.
Di bulan Ramadan ini, Zara juga memutuskan untuk melepas hijab. Ia sudah memakai hijab itu sejak Sekolah Menengah Pertama (SMP) Darul Hikam hingga lulus SMA Negeri 3 Kota Bandung. Bahkan, selama setahun kuliah di ITB, hijab masih dipakai Zara.
Zara telah mengumumkan keputusannya untuk mengubah penampilannya. Ia memilih untuk melepas kerudung yang biasa dikenakannya secara konsisten, setelah berbicara dengan keluarganya.
"Hi semuanya. Setelah banyak pertimbangan dan diskusi yang sangat amat panjang dengan keluarga aku aku memutuskan untuk melepas kerudungku," tulisnya di akun Instagram @camilliazr.
Ingin Jujur
Meski memutuskan untuk melepas kerudung yang dikenakannya, Zara tidak menutup kemungkinan untuk kembali berhijab. Namun Zahra berharap keputusannya untuk berhijab lagi bukan karena permintaan orang lain.
"Jikapun aku berkerudung lagi, itu harus datang dari pencarian keyakinan oleh diriku sendiri, bukan oleh permintaan lingkungan atau orang lain," tambahnya.
"Karena bagi aku secara personal, seorang Muslim yang adalah mereka yang melakukan syariat ajaran agama dari hati. Bukan soal penampilan tapi soal hati yang bersih," sambungnya.
Zara lantas merasa pengakuannya ini sebagai bagian dari usaha untuk bersikap jujur.
"Aku tidak suka membohongi orang lain karena aku pun tidak suka dibohongi, maka dari itu, ini adalah cara aku untuk jujur. Jadi jangan berekspektasi terlalu tinggi terhadap aku," tandasnya.
Minta Jangan Salahkan Orang Tua
Selain itu, Zara berujar bahwa keputusan untuk melepas kerudung adalah kemauan diri sendiri. Ia tak ingin masyarakat jadi menghakimi kedua orangtuanya.
"Aku buka papaku, aku bukan mamaku, dan aku bukan kakakku. Tapi aku adalah gabungan mereka semua, semua didikan mereka selalu aku terapkan, dan aku adalah aku," ujarnya.
"Jangan menyalahkan orang tua aku, mereka mendidik aku untuk menjadi perempuan cerdas, berkarakter, dan beragama. Ini semua adalah pilihanku sendiri, aku memilih momentum dimana orang tua aku sedang dalam masa tenang di dunia mereka dan juga bulan suci Ramadan," tutupnya.
Advertisement