Anak Punk Begal Pemotor di Lamongan, Korban Diancam Celurit
Kawanan anak punk berulah di Lamongan, Jawa Timur. Mereka melakukan aksi begal motor di Jalan Lamongrejo, Kecamatan/ Kabupaten Lamongan, Kamis 19 September 2024, menjelang subuh.
Seorang pelaku dalam kondisi mabuk berat. Ia diduga mengkonsumsi pil koplo. Soal, ia ditangkap dan menjadi bulan-bulanan warga. Ia dihajar masaa hingga babak belur. Satu pelaku lolos dan berhasil membawa kabur motor korban.
Keterangan dihimpun ngopibareng.id, korban Suroso berangkat dari rumah naik motor Yamaha Mio dengan nomor polisi S 4196 JAK. Saat itu menunjukkan pukul 03.30 WIB.
Pria berusia 54 tahun ini hendak menuju tempat kerja sebagai relawan penyeberang jalan di pertigaan Jalan Veteran - Jalan Panglima Sudirman (jalur Lamongan - Surabaya).
Dalam perjalanannya memasuki kawasan Kota Lamongan, tepatnya di Jalan Lamongrejo, depan Kantor PDAM Lamongan, tiba-tiba warga Dusun Kayen, Desa Jubel Kidul, Kecamatan Sugio, Lamongan itu dihadang dua anak remaja tidak dikenal. Salah satunya membawa celurit.
Begitu korban berhenti, seorang pelaku yang membawa celurit langsung menggertak dengan kalimat ancaman, sembari mengarahkan celurit ke arah kepala korban.
”Muduno timbang tak bacok (Segera turun, daripada saya bacok)," cerita Suroso, menirukan ancaman pelaku saat melaporkan kejadian itu di Mapolres Lamongan.
Khawatir terkena celurit, Suroso sempat menangkis celurit yang mengarah ke kepalanya, sembari turun dari motor. Ia pun mencabut kunci kontak.
"Saat menangkis tangan saya sempat tergores,” jelasnya sambil menunjukkan luka pada telapak tangannya.
Saat turun dari motor, korban kembali digertak. Pelaku meminta handphone, tetapi dijawab korban tidak punya. Bersamaan itu, korban sempat melihat ada warung tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) dan banyak orang.
Spontan ia berinisiatif dengan berteriak sekeras-kerasnya meminta tolong jadi korban begal. Mendengar teriakan korban warga langsung berdatangan dan menyerang pelaku. Alhasil, satu orang pelaku berhasil ditangkap. Pelaku lainnya kabur dengan membawa motor korban.
Sebagian warga yang jengkel dengan upah pelaku langsung menghadiahi bogem mentah. Pelaku pun babak belur dan terkapar. Ia diketahui dalam kondisi mabuk.
"Di saku celananya kayaknya tadi ditemukan pil. Sedang pelaku yang bawa kabur motor, melaju kencang arah utara langsung belok ke barat (jalan raya jurusan Babat),” tutur seorang warga.
Kejadian ini oleh warga diinformasikan ke Polres Lamongan dan dalam waktu singkat sejumlah petugas datang ke tempat kejadian perkara (TKP). Petugas lalu mengamankan pelaku untuk dibawa ke Mapolres.
Hingga kini pelaku tersebut belum diketahui identitasnya. kondisinya masih mabuk sehingga belum bisa dimintai keterangan. "Baru korban yang sudah dimintai keterangan. Soal pelaku masih belum. Tentu, kasusnya dalam penyelidikan,” ujar Kasihumas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid.