Amal Ibadah Ada Ilmunya, Pesan Ramadhan Sayyid Muhammad Al-Maliki
Sejak dulu setiap Ramadhan selalu kita tunggu untuk melakukan ibadah sebanyak-banyaknya. Siang penuh dengan ibadah puasa dan malam dengan ibadah tarawih dan tadarus.
Beramal saja tidak cukup, tapi harus disertai ilmu, sebagaimana dijelaskan dalam nazam Zubad:
وكل من بغير علم يعمل • أعماله مردودة لا تقبل
"Setiap orang yang beramal tanpa ilmu maka amalnya tidak diterima"
Ada Mau'idhah Hasanah dari Abuya Sayyid Muhammad Alawi al-Maliky, tentang teladan para ulama yang menyibukkan diri dengan Al-Qur'an di bulan suci Ramadhan.
Dijelaskan, seorang Imam Malik yang memilih menyibukkan diri dengan Al-Quran hingga satu bulan Ramadhan bisa khataman 60 kali.
Begitu pula Imam Syafi'i, Imam Hanafi, Imam Ahmad, juga tentang para santri dan kiai-kiai mereka yang berlomba-lomba dalam Salat Tarawih dengan menggunakan hafalan Al-Qur'an dan mengkhatamkannya di dalam shalat tarawih.
Selain itu, mereka merasakan haqiqat 'Ied al-kubra hakikat hari raya yang sangat besar, yang tidak lain dan tidak bukan adalah merayakan nikmat dan anugerah keagungan Al-Qur'an
Demikianlah, semoga bermanfaat bagi kita untuk meningkatkan ibadah di bulan Puasa dengan ilmu yang bisa kita pahami. Sehingga, amal ibadah kita sekalian semakin afdhal dan meraih berkah dari Allah Ta'ala. Amiin.