Alam Semesta Tercipta dari Kebetulan? Penjelasan Orang Pesantren
Ada dua orang yang sering tidak punya patokan standar dalam bertindak tapi bisa punya pengikut fanatik, yakni: Orang yang ngaku makrifat dan seniman. Kalau dikritik, keduanya biasanya bilang bahwa yang mengkritik belum sampai ke levelnya.
Seorang ateis memerlukan keimanan yang sangat fanatik pada ajaran ateisme agar sampai pada kesimpulan bahwa Tuhan tidak ada. Dia harus membuang akalnya jauh-jauh untuk sampai pada kesimpulan bahwa semesta ini tercipta dari serangkaian kebetulan, bukan penciptaan cerdas.
Misalnya artikel ini, dari judulnya kita tahu bahwa ia membahas lima "kebetulan" yang memungkinkan terwujudnya semesta dan semua kehidupan di dalamnya.
Kalau dibaca dengan seksama, sangat ditekankan bahwa lima hal ini begitu rumit hingga bila meleset sedikit saja efeknya akan membuat kehidupan tidak mungkin tercipta. Bukannya malah sampai pada kesimpulan bahwa itu adalah penciptaan, malah menyebutnya kebetulan.
Selain itu, kelima hal rumit yang terjadi selalu berawal dari benda yang sudah ada, misalnya syarat pertama adalah keberadaan semesta awal yang kaya photon. Tanpa itu, semesta yang kita kenal sekarang mustahil terbentuk. Karena akalnya dibuang, maka tidak ada pertanyaan semesta awal yang kaya photon itu bagaimana bisa ada? Apakah syarat bagi wujudnya banyak photon generasi awal itu?
Kalau dikejar terus pertanyaannya, maka harus membuang akal sehat agar tetap konsisten berkata bahwa itu semua proses "kebetulan". Kerumitan keberadaan semesta ini sangat jauh melampaui kerumitan pembuatan HP. Tapi karena akalnya dibuang, maka ateis tidak percaya bila dikatakan HP Android tidak ada yang membuat namun terjadi secara kebetulan.
Tapi iman mereka pada ateisme membuat mereka yakin bahwa semesta yang jauh lebih rumit terjadi karena kebetulan. Pokoknya kebetulan, pokoknya gak ada Tuhan, lalu bilang bahwa inilah kesimpulan ilmiah!
Untuk satu "kebetulan" saja sudah tidak masuk akal untuk dianggap terjadi begitu saja, bagaimana bila "kebetulannya" ada lima yang harus ada sekaligus? *) Diangkat dari catatan-catatan Abdul Wahab Ahmad, dosen Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UINKHAS) Jember.
Doa Harian
بِسۡـــــــــمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ
ٱلرَّحِـــــــيم.
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ...
اَللَّهُمَّ صَلِّ َعلى سيدنامُحَمَّدٍ وَ عَلَى آِل سيدنا مُحَمَّد
Yaa Allah, Yaa Syaafii, Yaa Kaafii, Yaa Mu’aafii...
Jika di hari ini ada di antara kami yang sedang sakit, bertarung menahan pedihnya rasa sakit. Mohon angkatlah penyakitnya yaa Allah. Beri kesembuhan untuknya. Sungguh hanya Engkau lah satu-satunya Yang Maha Menyembuhkan.
Yaa Allah Yaa Razzaq, Yaa Wahhaab Yaa Mannaan…
Jika di hari ini ada di antara kami yang kesulitan mendapatkan rezeki. Mohon bukakanlah pintu-pintu dan jalan rezekinya ya Allah. Luaskan rezekinya seluas samudera lautan yang Engkau ciptakan. Sungguh hanya Engkaulah Dzat Yang Maha Pemberi Rezeki.
Yaa Allah Yaa Qawwiy Yaa Matiin…
Jika di hari ini ada di antara kami yang hatinya sedang susah, resah, gelisah dan sedih, disebabkan menerima ujian dan cobaan-Mu. Mohon Yaa Allah, kuatkan ia untuk mampu bertahan, tegar dan bersabar. Hiburlah ia dengan limpahan karunia dan kasih sayang-Mu yaa Kariim. Karena janji-Mu yang tak pernah Engkau ingkari “Setelah kesusahan dan penderitaan, pasti terbuka lebar pintu kemudahan dan kesenangan.
Yaa Allah Yaa Baasith, Yaa Ganiyyu Yaa Mugnii…
Jika saat ini diantara kami ada yang berhutang, lalu galau karena lilitan dan himpitan hutang. Bantulah ia menyelesaikan hutangnya dengan cara-MU yaa Allah. Mudahkan urusannya dan luaskanlah rezekinya.
Yaa Allah Yaa Qahhaar, Yaa Mutakabbir Yaa Kholiq…
Jika di hari ini ada di antara kami yang sedang tumbuh dalam hatinya benih-benih sakit hati, dengki dan iri hati, dusta dan kesombongan, ria dan ‘ujub serta berbagai penyakit hati lainnya. Mohon Yaa Rahman, bersihkan dan sucikanlah. Bantu kami yaa Allah menghalau berbagai bisikan-bisikan syetan yang menyesatkan kami dan membuat kami semakin jauh dari-MU ya Kariim. Sungguh, hanya Engkau lah sebaik-baik Dzat pelindung bagi hamba-hamba yang beriman.
Yaa Allah Yaa 'Afuuw Yaa Gafuur…
Mohon Ampunilah segala dosa dan khilaf kami. Baik dosa yang kecil dan dosa yang besar. Yang zhohir maupun yang batin. Jika sampai hari ini ada diantara kami, yang merasa disakiti dan dizholimi karena kesalahan kami yang disengaja atau pun yang tidak kami sengaja. Mohon bukakanlah yaa Allah pintu hatinya, agar sudi memaafkan kami, sebelum kami didakwah di pengadilan-MU kelak di akhirat.
Yaa Allah, Ghaffaar Yaa Tawwaab…
Ampunkanlah dosa kami, dosa kedua orang tua kami, dosa anak dan cucu kami, dosa keluarga besar kami, dosa guru-guru kami, dosa sahabat kami, dan dosa Seluruh kaum Muslimin dan muslimat tanpa terkecuali. Sesungguhnya Engkau lah Dzat yang Maha Pengampun lagi Maha Mengasihani.
Yaa Allah, Yaa Mujiibussaailiin, Yaa Mujiiba Da’watil Mudhthorriin…
Ijabahkanlah Do'a-Do'a yang kami panjatkan, Tiada daya & upaya kecuali dengan Pertolongan- MU. Sungguh hanya kepada-MU lah tempat kami bergantung, dan hanya kepada-Mu lah tempat Kami meminta Pertolongan Yaa Allah.
آمِيـْـــــــــن، يَا رَبَّ اْلعَالَمِينْ...
Silakan anda baca sendiri lima "kebetulan" yang tidak masuk akal dianggap sebagai kebetulan ini di link berikut: