Al-Quran Bisa Mengotori Hati, Ini Pesan Mengejutkan dari Aa Gym
Ternyata Al-Quran bisa juga mengotori hati. “Al-Quran bisa mengotori hati, sebagaimana setiap Al-Qur’an dibaca sering tahsinnya menjadi pengotor hati,” ungkap KH Abdullah Gymnastiar atau biasa dikenal dengan sebutan Aa Gym pada sebuah acara besar ODOJ (One Day One Juz) Bangun Negeri.
Kiai berdarah Sunda ini pun menjelaskan sebagaimana contoh kasus ada orang yang ketika menjadi imam ia membaguskan bacaannya agar dibilang orang bahwa ia baik bacanya, atau makmum banyak yang sibuk menilai bacaan imamnya. Sehingga lupa untuk mengingat Allah dalam shalatnya. Semua kejadian di atas sering terjadi di tengah umat dan menjadikan setiap amal kebaikannya berubah menjadi dosa.
“Jadi jika niat membaca dan belajarnya hanya demi penilaian orang, maka sangat mungkin kita mengotori hati kita karena niat salah dengan Al-Qur’an,” demikian penjelasan Aa' Gym.
Lomba Baca Al-Quran di Masyarakat
Tidak penting menang kalah musabaqah Al-Qur’an, tambah kiai kelahiran 29 Januari 1962 itu, karena yang penting semua bacaanya semoga bisa diterima Allah dan menjadi amalan. Kita bisa bahagia atau tidak, bukan dari jumlah hafalan, fasihnya bacaanya, tapi bahagia dengan Al-Qur’an dari amal shalih.
Aa Gym kemudian menjelaskan, seperti dilansir gontornews.com, syarat amal shalih ada dua yaitu niatnya ikhlas, caranya benar. “Ini berasyik-asyik dengan al-Qur’an itu dengan ini, niatnya dulu yang ikhlas,” tekannya.
Setiap amal jika dicampur dengan pujian itu tidak baik, makin murni, makin bahagia. “Makanya beramal tidak sibuk dengan berbuat baik saja, tapi wajib menanyakan kepada diri sendiri apa niatnya agar diterima oleh Allah SWT,” pungkas pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhiid, Bandung.