Akuisisi Newcastle oleh Konsorsium Arab Saudi Dekati Kenyataan
Pengambilalihan Necastle oleh konsorsium Arab Saudi disebut-sebut mendekati kenyataan. Bahkan, kabar terbaru menyebut akuisisi yang dilakukan konsorsium Arab Saudi akan terjadi tak sampai dari 24 jam.
Sepertui diketahui, pemilik Newcastle saat ini berniat menjual klubnya sejak 2008 lalu menyusul perseteruan dengan penggemar yang menganggap Ashley tidak mampu membangun tim yang kompetitif selama dia memimpin klub tersebut.
Penjualan klub ini kepada konsorsium Arab Saudi sendiri bukanlah kabar baru. Sebab pada musim panas lalu sudah terjadi kesepakatan antara konsorsium Arab Saudi dengan Ashley. Namun akuisisi gagal terwujud setelah Premier League tak menyetujuinya.
Tapi, tak sampai satu musim kemudian tawaran akuisisi itu kembali berada di atas meja petinggi klub. Dikutip dari Daily Star, kali ini proses pengambilalihan diyakini akan terjadi tak sampai akhir pekan. Ini akan mengakhiri kepemimpinan 14 tahun Mike Ashley di Saint James Park.
Hal ini bisa terjadi setelah pemerintah Arab Saudi mencabut larangan empat tahun broadcast partner Premier League, BeINSport, disiarkan langsung di Arab Saudi.
Pencabutan tersebut telah menghilangkan masalah komersial yang selama ini menjadi pemicu konflik antara Arab Saudi dengan Premier League, dan memberi jalan bagi konsorsium Arab Saudi untuk mengakuisisi klub kontestan Premier League.
Pembelian ini dipercaya akan menjadikan Newcastle menjadi kekuatan baru di Premier League, seperti yang terjadi pada Manchester City dan Arsenal sejak dimiliki pemilik baru.
Advertisement