Akui Kemenangan Biden, Massa Pendukung Trump Marah
Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk pertama kalinya mengakui kemenangan Presiden AS terpilih, Joe Biden.
Namun, pengakuan itu langsung diklarifikasinya. Dalam cuitannya, Trump tetap berkeras bawah terdapat kekeliruan dalam kemenangan Biden.
Atas ucapan Trump ini para pendukung petahana ini sempat kecewa.
"Itu langsung meledak, para pendukung Trump sempat kecewa karena setelah cuitan itu muncul. Muncul juga respon bahwa anda seharusnya tak mengakui kalah. Karena kami telah ikut demonstrasi. Memang, pada hari Sabtu pendukung Donald Trump memenuhi Washington DC". Seperti dilaporkan Eva Mazreva dari VOA, Senin 16 NOvember 2020.
"Jadi mereka kecewa benar dengan cuitan Trump. Tapi setelah di hapus dan mengantinya dengan tulisan bahwa ia menang karena mencurangi Pilpres dan itu cukup meredam para pendukung Trump," tambah Eva.
Partai Demokrat meraup 306 suara pada electoral college - sistem yang digunakan AS untuk memilih presidennya - yang jauh melebihi ambang batas 270 untuk menang.
Penghitungan ulang atau gugatan hukum apa pun, kemungkinan tidak akan membatalkan hasil keseluruhan.
Kemenangan Biden dalam pemilihan umum juga telah melampaui perolehan lima juta suara.
Namun demikian, Trump menolak untuk mengakui kemenangan Biden sampai sekarang.