Aktor Kelas Satu Bukan Presiden, Ditabrak Sepeda Tapi tak Luka
Mari kita nikmati ketegangan dunia dengan meleraikannya dengan bumbu-bumbu humor. Agar ketegangan tak selamanya bikin hidup kita panik atau penuh kekhawatiran dan galau.
Dengan humor, jiwa kita akan sedikit lentur dan mudah senyum. Senyumlah agar psikis kita seimbang dan rileks menghadapi persoalan.
Nah, inilah humor politik yang berkait dengan sejarah kemanusiaan.
1. Aktor Kelas Satu Tak Harus Jadi Presiden
Mr. Lee adalah seorang aktor Cina yang sangat terkenal. Pada masa Perang Dingin baru berakhir, sekali, Mr Lee untuk kali pertama mengadakan pertunjukan ke AS, dan pertunjukan itu sangat berhasil.
Pada suatu wawancara dengan awak media yang diselenggarakan sesudah pertunjukan tersebut, banyak jurnalis AS dengan sengaja telah menghujani pertanyaan yang cukup licik kepada Mr. Lee.
Seorang jurnalis AS menanya Mr. Lee: "Anda adalah seorang aktor. Presiden kami, Ronald Reagan, selain seorang aktor, juga seorang presiden. Numpang tanya, di negeri Anda, apakah Anda juga bisa seperti Presiden Reagan?"
"Aku dan Presiden Reagan tak sama. Dia adalah aktor kelas dua, sedang diriku adalah aktor kelas satu." Begutulah jawab Mr. Lee sambil tersenyum.
2. Ditabrak Sepeda Tetapi tak Luka
Sekali peristiwa, George Benard Shaw, sastrawan penulis drama Inggeris terkenal, saat berjalan di tengah jalan, tiba-tiba dibentur oleh seorang pengendara sepeda yang ceroboh. Tentu saja, ia jatuh di lantai. Untungnya tidak luka, hanya terkejut dan sedikit panik.
Si pengendara sepeda buru-buru memapahnya berdiri, sambil menyatakan penyesalannya. Tetapi pada waktu itu Benard Shaw justru mengatakan rasa sayangnya:
"Pak, peruntunganmu kurang baik. Bila kali ini kamu menubruk mati diriku, maka kamu akan terkenal di seluruh dunia."
Ha ha ha...
Advertisement