Akhir Musim Ini, Harry Kane Putuskan Masa Depannya di Tottenham
Kapten Timnas Inggris Harry Kane dilaporkan akan duduk bersama Tottenham Hotspur pada akhir musim untuk membicarakan masa depannya. Saat ini, pemain berusia 29 tahun itu telah memasuki 18 bulan terakhir dari kontraknya dengan Spurs.
Bersamaan dengan kabar tersebut, lagi-lagi bermunculan spekulasi seputar potensi Kane hengkang dari klub tersebut.
Manchester United disebut-sebut masih memiliki ketertarikan pada sang pemain. Bahkan, Setan Merah diyakini ingin menjajaki kemungkinan penandatanganan Kane pada musim panas ini.
Selain MU, Bayern Munchen juga melirik Harry Kane. Sebab, mereka ingin mendapatkan pengganti ideal untuk Robert Lewandowski, yang meninggalkan Allianz Arena tahun lalu untuk pindah ke Barcelona.
Peluang Tottenham untuk mendapatkan trofi musim ini menguap pada Kamis, 9 Maret 2023 ketika mereka tersingkir dari Liga Champions di babak 16 besar oleh AC Milan.
Tottenham juga menghadapi pertempuran untuk finis di empat besar di klasemen Premier League musim ini. Tottenham saat ini hanya unggul tiga poin dari Liverpool yang berada di urutan kelima. Posisi mereka rawang tergusur karena Liverpool memiliki satu pertandingan lebih banyak yang belum dimainkan.
Kepada Sky Deutschland, Presiden kehormatan Bayern Uli Hoeness baru-baru ini membicarakan potensi kepindahan Kane di musim panas ini. "Saya dapat membayangkan bahwa suatu hari seorang pemain akan pergi ke FC Bayern, yang harganya bisa sekitar Rp1,6 triliun. Ini saya memberikan pendapat saya secara khusus tentang kasus Kane.”
"Dia hampir berusia 30 tahun dan tahun lalu ketika Tottenham menolak tawaran Rp2,6 triliun dari Manchester City, jadi saya katakan dalam kasus ini, akan luar biasa jika FC Bayern mendekati transfer seperti itu."
Sementara itu, Man United diyakini semakin percaya diri dengan peluang mereka untuk mengontrak Kane musim panas ini, meski Tottenham berkeinginan untuk tidak menjual ke rival domestik.
Hanya saja, menurut Daily Mail, Kane tidak mau terburu-buru mengambil keputusan tentang masa depannya. Saat ini dan dia malah akan mengadakan pembicaraan dengan Tottenham musim panas ini sebelum keputusan akhir dibuat.
Laporan tersebut mengklaim bahwa ketua Spurs Daniel Levy tidak akan siap untuk mendengarkan tawaran di bawah Rp1,6 triliun untuk Kane. Bahkan harganya bisa lebih tinggi untuk rival domestik.
Pemain Timnas Inggris itu diyakini terbuka untuk hengkang ke Man United, setelah Setan Merah menunjukkan tanda-tanda kemajuan musim ini di bawah pelatih kepala baru Erik ten Hag.
Kane telah berjuang untuk menunjukkan performa terbaiknya untuk beberapa periode musim ini. Kendati performanya tak sebaik musim lalu, Kans masih berhasil mencetak 20 gol dan empat assist dalam 37 penampilan di semua kompetisi.
Kane baru-baru ini juga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Tottenham. Saat ini ia mengoleksi 268 gol dalam 423 penampilan di semua ajang untuk klub London Utara itu.
Sementara itu, Kane mengejar rekor pencetak gol sepanjang masa Premier League, Alan Shearer. Dengan koleksi 201 gol di Premier League, Kane masih tertinggal 59 poin dari Shearer.