Akhir Cerita Rolling Stone Indonesia
"Segala kepemilikan merek di bawah Rolling Stone Indonesia atau yang terhubung dengan Rolling Stone Indonesia telah dikembalikan kepada pemilik merek Rolling Stone di New York, Amerika Serikat, dan Rolling Stone International."
Melalui situs Rollingstone.co.id, majalah Rolling Stone Indonesia dan situs Rolling Stone Indonesia mengumumkan bahwa mulai 1 Januari 2018 sudah tidak memegang lisensi untuk beroperasi di wilayah Indonesia.
Pengumuman ini disampaikan oleh PT. a&e Media, selaku penerbit majalah Rolling Stone Indonesia dan situs Rolling Stone Indonesia selama ini.
"Segala kepemilikan merek di bawah Rolling Stone Indonesia atau yang terhubung dengan Rolling Stone Indonesia telah dikembalikan kepada pemilik merek Rolling Stone di New York, Amerika Serikat, dan Rolling Stone International," ujar pihak a&e media.
A&e Media mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan atas dedikasi mereka pada Rolling Stone Indonesia sampai di usianya yang ke 12 tahun.
A&e Media juga mengucapkan terima kasih tak terhingga dari keluarga Rolling Stone Indonesia kepada para pembaca, klien, relasi, pemusik, band, label, kontributor, dan seluruh pihak yang telah membantu dalam perjalanan 12 tahun ini.
Melalui akun Twitter, Editor in Chief Adib Hidayat berkata: tanggal 29 Desember 2017 menjadi hari terakhir saya bekerja di Rolling Stone Indonesia. Terimakasih untuk semua pihak yang telah banyak membantu kami selama lebih dari 12 tahun ini."
Rolling Stone merupakan majalah yang berbasis di Amerika Serikat dan terkenal ditujukan untuk musik, film, politik, dan budaya populer. Rolling Stone didirikan di San Francisco pada November 1967 oleh Jann S. Wenner (yang masih menjadi editor dan penerbitnya sampai sekarang).
Nama majalah ini terinspirasi dari lagu milik Muddy Waters pada 1948, "Rollin' Stone." Sejak Mei 2005, majalah Rolling Stone diterbitkan di Indonesia oleh PT. a&e Media dan menjadi yang pertama di benua Asia. Situs resmi RollingStone.co.id sendiri pertamakali online hanya berselang beberapa bulan setelah majalahnya diterbitkan pada 2005.
Sampai saat ini RSI telah berkembang menjadi sebuah media yang sangat berpengaruh dan menjadi standar untuk pemberitaan tentang musik, film, gaya hidup, politik dan budaya pop di kancah nasional.
Pengumuman ini menjadi perbincangan di kalangan pecinta musik Tanah Air. Mereka dan kami kehilangan. Terima Kasih Rolling Stone Indonesia! (frd)