Ajak Umat Ikhlas Berdoa, Pesan Khusus Menag Lewat Dzikir Nasional
Segenap bangsa Indonesia berharap agar musibah pandemi Covid-19 segera berakhir. Untuk itu, Menag Fachrul Razi mengajak segenap umat Muslim ikhlaskan jiwa dan raga, muliakan majelis dzikir dengan lantunan Dzikir dan Doa, mengetuk pintu langit.
Menag menyampaikan hal itu pada malam Doa dan Dzikir untuk Keselamatan Bangsa digelar secara daring dari Auditorium HM Rasjidi Kantor Kementerian Agama Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat, Kamis 16 April 2020 malam. Dalam acara ini digelar secara langsung sejumlah televisi dan media sosial, seperti Youtube dan Facebook.
Gelaran Doa dan Dzikir untuk Keselamatan Bangsa ini diikuti Presiden Joko Widodo dan Wapres KH Ma'ruf Amin.
Doa dipimpin antara lain Imam Besar Masjid Istiqlal Prof KH Nasaruddin Umar, Prof KH Said Agil Husin Almunawar dan H Abdullah Jaidi (Dewan Syuro Al-Irsyad Al-Islamiyah). Sementara itu, pesan-pesan agama disampaikan Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar.
Kementerian Agama selaku panitia juga mengundang seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut berzikir dan berdoa untuk kebaikan bangsa dengan mengusung tema 'Bersimpuh Memohon Bebas dari Covid-19'.
Menurut Menag, merebaknya wabah Covid-19 sungguh telah memberi banyak pelajaran berharga bagi bangsa ini.
"Kita tidak hanya diajarkan arti penting ilmu pengetahuan, namun juga diingatkan arti penting kebersamaan, berharganya gandengan tangan, dan mulianya sikap sabar," kata Menag.
"Sebagai bangsa yang beriman, tak elok jika kita terus terjerumus dalam kesedihan tanpa ujung, apalagi jika larut dalam perdebatan yang menguras tenaga dan emosi," lanjutnya.
Gelaran dalam rangka mengajak masyarakat di seluruh Indonesia berdoa, berzikir, dan bermunajat agar pandemi Covid-19 segera berlalu ini diikuti sejumlah ulama dan keluarga besar Kanwil Kementerian Agama.
"Dari hati yang terdalam, saya mengajak seluruh anak negeri, siapapun dan apapun latar belakang kita, mari bergabung dalam barisan yang satu, barisan doa dan zikir, barisan yang akan berada dalam garda terdepan berbagi kebaikan untuk saling membantu saudara-saudara kita yang tengah terkena dampak penyebaran covid-19," kata Menag.
"Tundukkan hati, rendahkan jiwa, bersama-sama memohon ampun dari segala salah dan dosa; mengetuk pintu langit agar hari-hari indah kembali hadir tanpa rasa takut dan khawatir akan Covid-19," ujarnya.
Dukungan Presiden
Pada kesempatan sama, Menteri Agama Fachrul Razi menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin yang malam ini ikut serta dalam gelaran Doa dan Dzikir untuk Keselamatan Bangsa.
"Terima kasih kepada yang terhormat Bapak Presiden Joko Widodo dan Bapak Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang tidak saja hadir dalam memimpin kita saat berusaha mengeliminasi wabah Covid-19, tetapi juga bergabung dan ikut berdoa bersama kita pada acara doa dan zikir nasional ini," kata Menag.
Kepada seluruh pihak yang berada di garda terdepan dalam perang melawan Covid-19, Menag juga menyampaikan rasa bangga akan dedikasi dan pengorbanan saudara semua.
"Allah akan mencatat kiprah Saudara sebagai kebaikan yang tak terhingga dan selalu berada dalam ridlo-Nya. Amin," kata Menag.
"Semoga Allah SWT senantiasa membimbing, melindungi dan menunjukkan jalan kebaikan bagi seluruh anak negeri. Amin ya Robbal ‘alamin," tandasnya.
Doa dan Dzikir untuk Keselamatan Bangsa diawali dengan pembacaan kalam Ilahi surah Ali Imran oleh KH Yusnar Yusuf.