Air Macet, Pelanggan PDAM Kota Malang Minta Diskon Pembayaran
Pelanggan Perusahaan Air Minum Daerah (Perumda) Tugu Tirta atau PDAM Kota Malang meminta diskon, atau pemotongan pembayaran tagihan akibat macetnya distribusi air bersih.
Salah satu warga terdampak, Bayu Diktiarsa mengatakan, rumahnya di Perumahan Grand Hill, Wonokoyo, Kota Malang hingga saat ini masih belum teraliri distribusi air bersih dari Perumda Tugu Tirta. Kediaman milik Bayu tidak terdistribusi air bersih dari pipa Perumda Tugu Tirta sejak 7 Agustus lalu.
"Hingga saat ini distribusi air bersih masih macet. Di perumahan sekarang sedang keliling untuk membagikan air bersih melalui tandon," ujarnya, pada Rabu 10 Agustus 2022.
Sudah empat hari ini, Bayu Diktiarsa dan keluarganya tidak bisa menikmati air bersih di rumahnya. Sehari-hari mereka membeli galon air mineral untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
"Kalau dari kami sebagai konsumen. Ingin meminta agar ada diskon pembayaran tagihan air dari Perumda Tugu Tirta Kota Malang," katanya.
Bayu Diktiarsa menegaskan, kebutuhan air bersih dari Perumda Tugu Tirta Kota Malang sangat dibutuhkan untuk rumah tangga hingga menjalani aktivitas sehari-hari.
Sementara itu, Direktur Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Nor Muhlas ketika dimintai konfirmasi menyatakan bahwa dirinya masih dalam agenda dinas ke Padang, Sumatera Barat.
"Maaf mas saya lagi ada rapat," ujarnya singkat.
Muhlas mengatakan bahwa kebocoran pipa transmisi milik Perumda Tugu Tirta atau PDAM Kota Malang di daerah Kalibutho, Kabupaten Malang. Kebocoran pipa transmisi tersebut terjadi sejak Sabtu 6 Agustus 2022 sudah tertangani.
"Sudah selesai perbaikan mas," katanya.