AHY Jadi Wisudawan Doktor Terbaik di UNAIR, Persembahkan Gelar untuk Mendiang Ani Yudhoyono
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah resmi mengakhiri masa studi doktoralnya di Universitas Airlangga (UNAIR) setelah menjalani wisuda, Minggu 22 Desember 2024 pagi.
AHY mengaku terhormat sekaligus bersyukur bisa menerima gelar doktor setelah disertasinya mengenai pengembangan sumber daya manusia berhasil dipertahankan di hadapan tim penguji Sekolah Pascasarjana UNAIR.
"Saya juga mendapatkan kehormatan sebagai wisudawan terbaik untuk program doktor di mana saya mengambil pengembangan sumber daya manusia, human capital, yang tadi saya juga mewakili seluruh wisudawan wisudawati kurang lebih dan 900 orang lebih yang diwisuda hari ini," ucapnya di Gedung Airlangga Convention Center, lokasi berlangsungnya wisuda UNAIR.
Tak ketinggalan, Ketua Umum Partai Demokrat tersebut juga menghadiri acara wisuda doktoralnya tersebut ditemani oleh istrinya, Anisa Pohan serta anak perempuannya, yakni Almira Tunggadewi Yudhoyono.
"Saya berbahagia bersama keluarga kecil saya, istri dan anak saya yang menghadiri wisuda secara langsung kampus di Universitas Airlangga Surabaya,” katanya.
AHY juga menyebut, gelar doktor yang telah resmi disandangnya tersebut dipersembahkan bagi mendiang ibunya, Herawati Kristianti atau Ani Yudhoyono. "Saya dedikasikan ini untuk ibunda saya, Ani Yudhoyono, karena ibunda saya yang sangat menginginkan saya bisa menyelesaikan program studi doktor ini," paparnya.
Untuk diketahui, disertasi program doktoral AHY tersebut diberikan judul "Kepemimpinan Transformasional dan Orkestrasi Sumber Daya Manusia Menuju Indoesia Emas 2045".
Dalam disertasinya, AHY menyinggung pentingnya sinkronisasi antara politikus dan akademisi untuk merumuskan kebijakan dan keputusan politik. Sinkronisasi tersebut menurutnya bertujuan untuk membangun arah kebijakan menuju Indonesia Emas 2045.
Sebagai Menko IPK di Kabinet Merah Putih, AHY berkomitmen untuk mengembangkan infrastruktur dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Ia juga mengajak lebih dari 900 wisudawan UNAIR lainnya untuk berkontribusi sesuai dengan bidang kepakarannya masing-masing.
“Tentu kami ingin bisa mengontribusikan segala ilmu pengetahuan dan pengalaman yang didapatkan selama pendidikan di kampus ini di profesi masing-masing, di pengabdian masing-masing, termasuk saya yang saat ini mengemban amanah sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan,” pungkasnya.