Ahok Jadi Jurkam Jokowi-Ma'ruf?
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikabarkan akan ikut kampanye untuk memenangkan pasangan capres petahana Joko Widodo dan cawapres Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019. Padahal antara Ma'ruf Amin dengan Ahok sempat berseteru dalam kasus penodaan agama. Wajar saja jika masih ada yang meragukan kabar ini.
Adik sekaligus kuasa hukum Ahok, Fifi Lety Tjahaja Purnama memastikan kakak kandungnya itu sudah tidak lagi memiliki persoalan dengan Maruf Amin.
"Ada banyak yang bertanya, apa benar Pak Ahok sudah memaafkan (Ma'ruf Amin). Soal memaafkan, itu perintah Tuhan, ada dalam ayat Lukas 6: 27-28," kata Fifi Lety melalui akun Instagram miliknya, Senin 13 Agustus.
Fifi juga mengungkapkan, terdapat banyak pihak yang mempertanyakan kebenaran informasi, bahwa Ma'ruf Amin seringkali menjenguk Ahok di dalam Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Apa benar Pak Ma'ruf Amin sering menjenguk Pak Ahok di Mako Brimob? Soal kunjungan ke Mako itu tidak benar sama sekali," ujarnya.
Sementara mengenai keinginan Ahok menjadi juru kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin, Fifi menuturkan itu akan dijawab langsung setelah Ahok bebas.
"Kalau Pak Ahok sudah bebas murni, kalau sudah tidak dipenjara lagi, pasti bapak akan jawab sendiri," jelasnya.
Sebelumnya, kabar Ahok ingin menjadi juru kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
"Ahok menyatakan, 'Saya sangat mendukung (Jokowi) dengan Pak Ma'ruf Amin dan kawan (saya) pergi ketemu'. Dia (Ahok) mengatakan kalau boleh bisa ikut kampanye," kata Luhut seusai menghadiri acara deklarasi purnawirawan TNI #Cakra19 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu 12 Agustus kemarin. (amr)