Ahmad Dhani Tak Bersedia Maju Pilwali, Gerindra Surabaya Sodorkan 2 Kader
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dikabarkan urung mengusung kadernya sekaligus musisi kondang Ahmad Dhani Prasetyo, dalam gelaran Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya 2024 mendatang.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Surabaya Bahtiyar Rifai menjelaskan, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memang sempat menyodorkan nama Dhani untuk dimajukan dalam kontestasi politik nanti.
"Tetapi dalam perkembangannya, sepengetahuan kami, yang bersangkutan tidak bersedia dicalonkan (dalam Pilwali Surabaya 2024) karena beliau fokus untuk berkarya di DPR RI," ungkapnya, Selasa 16 Juli 2024.
Dirinya juga menegaskan, DPC Gerindra Surabaya sudah mengirimkan dua nama, sosok kader internal yang memiliki kapasitas dan kompetensi untuk maju dalam pertarungan politik November 2024 mendatang.
"Anggota DPRD Jatim Hadi Dediansyah dan A.H Thony yang saat ini menjadi Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya. Jadi kita sudah menyampaikan secara tertulis usulan nama-nama itu baru beberapa pekan yang lalu, jauh sebelum mas Ahmad Dhani tidak bersedia. Dalam pengajuan itu, nama beliau tidak kita masukkan karena tidak bersedia," ungkap Bahtiyar.
Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya ini juga menjelaskan, partai pimpinan Prabowo Subianto ini juga belum menentukan siapa sosok yang akan menerima rekomendasi atau surat tugas untuk maju dalam kontestasi politik mendatang.
Menurutnya, rekomendasi atau surat tugas itu masih sedang digodok oleh pusat karena DPC tidak memiliki kewenangan untuk menentukan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah.
"Saya kira ini bukan sedikit lama, pilkada tahun ini 'kan bergerak serentak, jadi DPP mungkin butuh waktu karena kita lihat pendaftaran masih akhir bulan Agustus, jadi masih ada kesempatan sosok mana saja yang akan dicalonkan. Ini hanya masalah waktu saja," paparnya.
Dengan situasi perpolitikan di Kota Pahlawan yang masih tenang dan dinamis hingga saat ini, Bahtiyar juga menerangkan, DPP Gerindra memiliki kans untuk memberikan dukungannya kepada Walikota Surabaya petahana Eri Cahyadi, mengikuti partai-partai politik lainnya yang sudah jelas memberikan sikap untuk mendukung mantan Kepala Bappeko Surabaya itu.
"Komunikasi dengan Pak Eri Cahyadi juga masih berlangsung hingga sekarang, juga dengan partai-partai politik lainnya, untuk Gerindra, semuanya masih dinamis," pungkasnya.