Agenda Paus Fransiskus di Port Moresby, Papua Nugini setelah Indonesia
“Welcome to Papua New Guinea,” berikut tulisan dalam baliho dan bendera ucapan selamat datang berkibar di tepi-tepi landasan Bandara Internasional Jacksons, Port Morseby, Papua Nugini, Jumat 6 September 2024 petang.
Pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GA 7780 membawa rombongan Paus Fransikus mendarat di Papua Nugini pukul 19.30 waktu setempat.
Paus Fransiskus disambut sejumlah pejabat, termasuk Wakil Perdana Menteri Papua Nugini John Rosso, kardinal, dan uskup. Paus Fransiskus tampak duduk di bawah tenda di depan pesawat sebelum melanjutkan perjalanan ke asrama Nunsiatura Apostolik menggunakan mobil Toyota Raize berwarna putih.
Umat Katolik dari seluruh Papua Nugini akan berkumpul di Stadion Sir John Guise. Paus Fransiskus akan memimpin Misa Kudus, Minggu, 8 September 2024. Paus Fransiskus juga akan terbang ke Vanimo, sebuah kota di area barat laut Papua Nugini. Paus Fransiskus akan bertemu umat Katolik dan sekelompok misionaris.
Paus berusia 87 tahun itu melakukan perjalanan kerasulan di Papua Nugini sampai Senin, 9 September 2024. Papua Nugini menjadi negara kedua setelah Indonesia, yang dikunjungi Pemimpin Tahta Suci Vatikan itu dalam tur apostoliknya ke kawasan Asia-Pasifik selama 12 hari.
Dikutip dari Vatican News, ini adalah kunjungan pertama setelah kunjungan kepausan yang telah lama tertunda. Santo Yohanes Paulus II adalah Paus terakhir yang melakukan perjalanan ke negara tersebut pada 1995.
Dari Papua Nugini, Paus Fransiskus dijadwalkan melanjutkan perjalanan Apostolik ke Timor Leste dan Singapura sebelum pulang ke Roma, Italia, pada 13 September mendatang.