Agama Didi Kempot Jadi Omongan
Di tengah kabar duka mengenai meninggalnya Didi Kempot, pada Selasa 5 Mei 2020, ada beberapa netizen yang nyinyir dengan keyakinan atau agama yang dipeluk oleh pria 53 tahun ini.
Banyak yang tak percaya bahwa pria yang dijuluki ‘Godfather of Broken Heart’ oleh penggemarnya itu adalah seorang muslim. Apalagi, nama asli Didi Kempot, yakni Dionisius Prasetyo.
Untuk menjawab rasa penasaran netizen, seorang sahabat beri jawaban. Blontank Poer, sahabat Didi Kempot buka suara. Ia mengaku sedih dengan banyaknya orang yang sengaja menghubunginya melalui sambungan telepon untuk bertanya mengenai agama Didi Kempot.
Blontank menjelaskan hal tersebut di laman Facebook pribadinya. Kata Blontank, jahil sekali orang-orang yang masih saja mengulik tentang keyakinan seseorang.
"Sungguh menyedihkan dapat telepon banyak orang menanyakan agama almarhum. Jahil amat orang mengulik keyakinan seseorang. Wong (orang) mendoakan kebaikan bagi orang tidak beragama sekalipun tidak dilarang kok," kata Blontank.
Blontank menegaskan bahwa Didi Kempot merupakan seorang muslim. Ia bukan hanya sekedar menegaskan lewat kata-kata, namun membuktikan lewat video dari para sobat Ambyar, panggilan untuk penggemar Didi Kempot. Dalam video tersebut para sobat Ambyar membacakan doa tahlil di depan pusara almarhum.
"Kalau Mas Didi Kempot bukan seorang muslim, yang jenazahnya disucikan, dikafani dan disalatkan, mana mungkin penggemar Mas Didi berani memimpin doa tahlil di pusaranya?," paparnya.
Tak hanya sampai di situ, Blontank juga membagikan KTP asli milik mendiang Didi Kempot. Pada gambar tersebut tertulis jelas jika pria kelahiran Surakarta itu beragama Islam.
"Saya sungguh tidak paham dengan cara beragama orang-orang yang sok alim itu, bahkan menyebar jenazah Mas Didi pakai jas," kata Blontank.
"Semoga orang-orang seperti itu segera mendapat hidayah, sehingga hidupnya manfaat bagi orang banyak. Belum tentu mereka lebih baik amalnya dibanding almarhum. Maaf, agak ngegas!," tegasnya.
Senada, Gus Miftah pun mengunggah video yang memperlihatkan Didi Kempot saat mengikuti pengajian di Pondok Pesantren Ora Aji yang dikelolanya, pada 26 Januari 2019. Di pengajian yang diselingin hiburan itu memperlihatkan bagaimana Didi Kempot amat menikmati pengajian di pondok yang banyak menampung masyarakat marjinal itu.
"Moho maaf saya tegaskan almarhum Didi Kempot adalah seorang muslim!!! Tolong jangan berdebat lagi dan mohon doa terbaik untuk beliau… Al Fatihah," tulis Gus Miftah melengkapi video yang dia unggah.
Tidak hanya satu video yang diunggah ulama yang memandu Deddy Corbuzier menjadi mualaf ini. Dia mengkompilasikan video-video, salah satunya waktu ikut mengaji sekaligus memberikan hiburan soal jodoh itu, yang tampaknya juga diikuti musisi Djaduk Ferianto, meski wajahnya sudah diblur. Djaduk sudah lebih dulu meninggal pada 13 November 2019.
Pada video saat Didi Kempot mengikuti zikir, tertulis acaranya adalah Mujahadah Dzikrul Ghafiilin atau jika diartinya berzikirnya orang-orang yang lalai. Acara ini biasanya diikuti dengan berzikir rangkaian tawassul dengan membaca Al Fatihah bagi para wali, selawat, istighfar, tahlil dan doa-doa.
“Beliau diketahui sudah mualaf pada 1997. Saat lahir, beliau memang beragama Kristen mengikuti agama ibunya,” tutur Gus Miftah.
Didi Kempot diduga memutuskan menjadi mualaf pada 1997, sejak menikahi Yan Vellia, istri kedua sekaligus manajer dan partner kerja Didi Kempot setiap menggelar konser-konser outdoor. Dari pernikahan keduanya, Didi Kempot mempunyai dua anak usia 10 tahun dan 3 tahun.
Sedangkan dari pernikahan pertama dengan Saputri, Didi Kempot juga dikaruniai dua anak. Di mana satu anak telah meninggal dan makamnya berdampingan dengan Didi Kempot di Ngawi, Jawa Timur. Kini, Saputri hanya tinggal berdua dengan putrinya.