Ada Kepedulian Bencana dari Para Seniman di PSLI 2018
Pasar Seni Lukis Indonesia (PSLI) 2018 kembali hadir di Surabaya. Tahun 2018 ini, adalah kali ke 11 bazar para pelukis ini digelar.
M Anis, Ketua Sanggar Merah Putih, Rabu 10 Oktober 2018 mengatakan, acara ini akan di gelar di JX International Expo selama 10 hari mulai tanggal 12 hingga 21 Oktober 2018.
"Ada yang berbeda, dari PSLI kali ini. Para pelukis hadir dengan semangat kepedulian, membantu korban bencana di Sulawesi Tengah. Sebanyak 140 pelukis yang bergabung, akan mededikasikan 1 karyanya sebagai bantuan kepada saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah, di Sulawesi Tengah," kata M Anis.
Satu karya dari para pelukis, nantinya akan dipamerkan di area tersendiri. Yakni area tengah pameran. Apabila karya tersebut terjual. Sebanyak 50 persen penjualannya akan disalurkan untuk korban bencana Sulawesi Tengah.
"Jujur saja, karena kehadiran PSLI kali ini beriringan dengan adanya musibah yang menimpa saudara-sauadara kita di Sulawesi Tengah. Ada perasaan tidak enak yang meliputi kami. Untuk itu, dalam helatan kali ini, kami menyediakan area khusus untuk peduli bencana Sulawesi Tengah," kata M.Anis.
Penjualan lukisan untuk donasi ini, akan terus ada selama gelaran PSLI ke 11. Transaksinya akan dilayani secara langsung oleh pelukisnya sendiri. Ini adalah salah satu bentuk kepedulian para pelukis.
Separuh dari hasil penjualan itu, akan disumbangkan dengan ikhlas. Sebagai bentuk empati paling sederhana.
"Ini bagaimana para pelukis mengungkapkan kepeduliannya. Terus terang musibah yang terjadi, turut memberikan inspirasi dan mempengatuhi perasaan mereka untuk melukis. Sempat saya lihat beberapa karya mereka yang mau didedikasikan untuk donasi, nampak seperti ada goresan duka di dalamnya," kata Anis.
Advertisement