92 Pejabat Berebut Posisi 14 Kepala Dinas di Bondowoso
Panitia seleksi (pansel) open bidding atau seleksi terbuka harus obyektif dan mengesampingkan suka tidak suka memilih pejabat yang akan menduduki kursi kepala 14 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau kepala dinas di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso Jawa Timur. Pansel jangan sampai memilih pejabat calon kepala 14 OPD layaknya membeli kucing dalam karung.
”Pansel harus memilih pejabat sesuai keahlian, berkompeten, berintegritas, berjiwa melayani bukan dilayani, dan tidak didasari suka atau tidak suka. Jangan sampai pansel memilih seperti membeli kucing dalam karung,” tegas Rudi Imam, Ketua Yayasan Keluarga Besar Ki Ronggo Bondowoso di rumahnya, Selasa 1 Juni 2021.
Dia berharap pansel memilih nama pejabat calon kepala 14 OPD atau kepala dinas yang nantinya diajukan kepada Bupati Salwa Arifin tidak didasari faktor kedekatan. Selain itu, pansel harus obyektif dan menghindari tekanan dari pihak mana pun dalam menentukan nama-nama pejabat calon kepala 14 OPD.
”Dengan begitu, pansel akan memudahkan Bupati Salwa Arifin memilih pejabat untuk menjadi kepala 14 OPD. Karena, tiga nama pejabat diajukan pansel ke bupati benar-benar terjaring selektif, obyektif, dan memiliki kemampuan sesuai keahlian serta berkompeten,” jelas pensiunan eselon II ASN Pemkab Bondowoso ini.
Tahapan open bidding Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama lingkup Pemkab Bondowoso sudah memasuki seleksi akhir, yakni tes wawancara. Seleksi akhir wawancara yang digelar mulai Rabu besok, 2 Juni hingga 15 Juni 2021, ini sangat menentukan bagi 92 pejabat yang mengikuti open bidding kepala 14 OPD.
Karena, setelah seleksi akhir wawancara, pansel open bidding memilih tiga nama pejabat di masing-masing OPD untuk diserahkan kepada Bupati Salwa Arifin. Tiga nama pejabat, ini nantinya dipilih satu nama pejabat oleh Bupati Salwa pemilik hak prerogatif menjadi kepala OPD definitif.
Open bidding 14 jabatan kepala OPD lingkup Pemkab Bondowoso adalah Staf Ahli Bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Keuangan; Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat; Kepala Inspektorat, Kepala BKD, Kepala Dinsos, Kepala Diskominfo, dan Kepala Disdikbud. Kemudian, Kepala Disperkim, Kepala Dispertan, Kepala Disparpora, Kepala Bapenda, Kepala Satpol PP, Kepala BPBD, dam Direktur RSUD dr Koesnadi.