9 Daerah di Jatim Level 1, Khofifah Minta Tetap Waspada
Berdasarkan data assesment situasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Provinsi Jawa Timur (Jatim) masuk dalam Level 1. Hal ini disusul oleh terdapat sembilan kabupaten/kota di wilayah tersebut yang berstatus level 1.
Sembilan kabupaten/kota di Jatim yang masuk dalam level 1 itu yakni, Kabupaten Situbondo, Sidoarjo, Pasuruan, Madiun, Lamongan, Kota Surabaya, Kab. Jember, Gresik, dan Banyuwangi.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersyukur atas pencapaian itu. Ia mengatkan, bahwa ini adalah hasil dari kerja sama antara semua pihak. “Alhamdulillah di Jawa - Bali ini provinsi pertama yang masuk level 1, pertama Jatim, 9 kabupaten/kota, termasuk Surabaya masuk level 1,” kata Khofifah, saat menghadiri acara di ITS, Kamis, 16 September 2021.
“Ini adalah hasil kerja keras dari semua pihak, termasuk bupati/walikota bersama Forkopimda se-Jatim, nakes dan elemen strategis dan sebagainya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ada 26 daerah yang masuk ke Level 2 antara lain, Kabupaten Tulungagung, Tuban, Sumenep, Sampang, Probolinggo, Ponorogo, Pamekasan, Pacitan, Ngawi, Nganjuk.
Kemudian, Mojokerto, Malang, Magetan, Lumajang, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Mojokerto, Kota Malang, Kota Madiun, Kota Kediri, Kota Batu, Kediri, Jombang, Bondowoso, Bojonegoro, dan Blitar.
Sedangkan, ada pula tiga kabupaten/kota yang termasuk dalam level 3 assesment Kemenkes Yaitu Kabupaten Trenggalek, Bangkalan, dan Kota Blitar.
Meski demikian, Khofifah mengimbau agar para masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan. Di sisi lain, untuk pemerintah daerah, ia menngingatkan supaya tetap mewaspadai penyebaran Covid-19.
“Artinya apa, semakin waspada, semakin menjaga protokol kesehatan, supaya yang sudah membaik, sudah melandai ini, terus bisa kita jaga, dan kita tingkatkan kembali,” jelasnya.