87 Orang Terinfeksi Corona dalam Satu Jam di Korsel
Korea Selatan menyatakan darurat virus corona. Saat ini terdapat 433 kasus baru di negara Ginseng itu. 87 pasien tambahan muncul satu jam setelah pemerintah mengumumkan jumlah pasien baru sebanyak 147 orang, pada Sabtu 22 Februari 2020. Dua orang meninggal di Korea Selatan. Virus corona merebak di Cheongdo dan Daegu.
Pusat Pengawasan dan Pencegahan Penyakit (KCDC) Korea Selatan mengatakan jika terdapat 299 kasus baru, dengan 95 kasus berkaitan dengan Rumah Sakit Daenam di Cheongdo. Total terdapat 114 kasus terkonfirmasi di rumah sakit itu, dengan sembilan pasien di antaranya adalah perawat di rumah sakit setempat.
Pasien berusia 63 tahun meninggal pada Rabu dan pada Jumat, 21 Februari 2020, seorang pasien menyusul meninggal setelah ditransfer ke rumah sakit itu.
KCDC menambahkan jika 62 kasus dari 231 kasus baru, berkaitan dengan sekte agama Kristen di Daegu yang Bernama Gereja Shincheonji. Pemerintah setempat kini mengawasi anggota sekte yang datang saat pemakaman pemimpin mereka, pada 31 Januari hingga 2 Februari 2020.
Agensi pemberitaan Yonhap menuliskan jika pemerintah telah meminta 9.336 anggota sekte untuk mengarantina diri mereka sendiri, dan memeriksa 500 anggota lainnya.
Sekte tersebut kini dikabarkan menutup cabang mereka di Daegu sedangkan layanan keagamaan di kota lain akan dilakukan secara daring atau secara individual di rumah masing-masing.
Wakil Menteri Kesehatan Kim Gang-lip optimis jika wabah virus corona di Daegu bisa dibendung. “Meski kita masih di tahap awal, infeksi masih terjadi secara sporadic di zona perawatan khusus Daegu dan Provinsi Gyeongsang Utara,” katanya pada reporter, diterjemahkan dari BBC.