7 Positif Covid Meninggal, Semua Pegawai ‘Dijemur’
Sebanyak 527 warga Probolinggo, Jawa Timur terkonfirmasi positif Covid-19. Ada 38 orang meninggal dunia, dan sebanyak 7 pegawai di lingkungan Pemkot Probolinggo meninggal dunia karena terpapar corona.
Untuk memperkuat imunitas tubuh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak mudah terinfeksi virus dari Wuhan, China itu semua ASN di lingkungan Pemkot Probolinggo “dijemur” setiap pagi. Tidak sekadar berjemur, mereka melakukan senam pagi di halaman Kantor Walikota Probolinggo, Jalan Panglima Sudirman.
“Mulai hari ini, Senin hingga Kamis, semua pegawai di lingkungan Pemkot Probolinggo wajib mengikuti senam pagi selama 10 sampai 15 menit sebelum masuk kantor,” ujar Walikota Hadi Zainal Abidin, Senin, 12 Oktober 2020.
Habib Hadi, panggilan akrab walikota meyakini, dengan berolahraga semua pegawai akan sehat. “Dengan rutin olahraga, mudah-mudahan imunitas tubuh terjaga,” katanya.
Tak hanya di lingkungan Pemkot Probolinggo, walikota juga mengimbau, masyarakat untuk meluangkan waktu berolahraga. “Luangkan waktu untuk berolahraga, ajak keluarga,” katanya.
Kebijakan wajib senam bareng dan berjemur bagi semua pegawai ini, menjadi langkah terbaru Pemkot Probolinggo dalam menekan penyebaran Covid-19. Seperti diketahui, sejumlah pegawai pemkot setempat meninggal pasca terpapar Covid-19.
Dinas Kesehatan, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinkes-BP2-KB) Kota Probolinggo menyatakan, pegawai yang meninggal dan terkonfirmasi Covid-19 ada tujuh. Terinci, enam pegawai warga Kota Probolinggo dan satu orang warga Kabupaten Probolinggo.
Sebagian pegawai yang meninggal adalah tenaga kesehatan (nakes) seperti, dokter dan perawat. Terakhir, yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19 adalah Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispertahankan), Sudiman.
Sementara Dinkes-BP2KB juga merilis perkembangan Covid-19 hingga Senin, 12 Oktober 2020 ini, terakumulasi 527 orang terkonfirmasi Covid-19 (dengan 2 positif baru). Terinci, 12 orang dirawat, 477 orang sembuh (9 sembuh baru), dan 38 orang meninggal dunia. Selain itu dilaporkan suspect 6 orang dan probable 9 orang.