7 Fenomena Langit Akhir Ramadhan, Tanda Munculnya Ad Dukhan?
Memasuki akhir bulan Ramadhan, ternyata langit kita akan menyuguhkan banyak fenomena yang cukup menakjubkan. Salah satu yang akan muncul adalah asteroid Apollo yang mendekati bumi serta adanya Supermoon.
Di Media sosial, munculnya banyak fenomena pada pertengahan Ramadhan hingga akhir Ramadhan ini lantas dikaitkan dengan Al Quran surat Ad Dukhan ayat 10 yang menyatakan bahwa:
فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِي السَّمَاءُ بِدُخَانٍ مُبِينٍ يَغْشَى النَّاسَ هَذَا عَذَابٌ أَلِيمٌ
"Maka tunggulah hari ketika langit membawa dukhan (kabut) yang nyata, yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih" (QS. Ad Dukhan ayat 10 – 11).
Lantas apa saja sebenarnya yang terjadi sepanjang pertengahan puasa Ramadhan hingga akhir Ramadhan kali ini.
1. Hujan Meteor eta Aquarids
Pada bulan Mei atau masuk pertengahan Ramadhan akan dimulai dengan munculnya hujan meteor eta aquarids. Hujan meteor Eta Aquarids ini sebenarnya telah muncul sejak 19 April dan mencapai puncaknya di akhir 10 hari pertama bulan Ramadhan yakni pada tanggal 5 Mei 2020 kemarin.
Meteor eta Aquarids sendiri merupakan debu-debu halus yang dilepaskan oleh Komet Halley.
2. Munculnya Beberapa Asteroid
Mengutip data NEO Earth Close Approaches, pada 7 Mei 2020 akan ada lima asteroid (2009 XO, 2020 JE, 2020 JF, 2020 HM4, 2016 HP6) yang mendekat ke Bumi.
3. Asteroid Apollo
Pada 8 Mei juga ada satu asteroid (2020 HB6) yang mendekati Bumi. Kemudian asteroid 2020 HC6 bergerak mendekati Bumi pada 9 Mei 2020. Asteroid-asteroid ini diklasifikasikan sebagai asteroid Apollo yang memiliki diameter 16 meter hingga 470 meter.
4. Melintasnya Dua Komet
Langit Ramadhan juga akan diwarnai dengan melintasnya dua komet yakni komet Swan dan Halley. Komet Swan akan menjadi yang paling terang melintasi bumi sepanjang tahun ini.
Sedangkan melintasnya Komet Halley akan menyebabkan terjadinya hujan meteor di langit Bumi.
5. Supermoon Terakhir di 2020
Fenomena pertengahan Ramadhan juga akan menghadirkan Supermoon terakhir sepanjang 2020.
Supermoon besar yang bernama perigean ini akan terjadi tepat di pertengahan Ramadhan. Mulai beberapa hari ini, keberadaan Supermoon sudah bisa dinikmati meskipun belum sebesar nanti ketika malam ke 15 Ramadhan atau tanggal 7 Mei 2020 Malam.
Pada fase ini, bulan akan berada tepat di belakang Bumi bila dilihat dari Matahari sehingga wajah bulan akan penuh diterangi Matahari. Fase ini akan mulai terjadi pukul 17.45 WIB.
Fenomena ini disebut juga sebagai Bulan Bunga Penuh atau Bulan Susu. Pada fase ini, bulan akan berada pada titik terdekatnya dengan Bumi sehingga terlihat cukup besar.
6. Asteroid 2016 Dekati Bumi
Mengutip Lapan, tepat pada pertengahan 15 Ramadhan, atau pada Jumat, 8 Mei 2020, Asteroid 2016 HP6 juga akan mendekati Bumi. Asteroid satu ini akan mendekati bumi dengan jarak hingga 1,66 juta kilometer dari Bumi, jarak tersebut sama dengan 4,3 kali jarak Bumi dan Bulan.
7. Hilal
Langit akhir Ramadhan lantas akan ditutup dengan munculnya Hilal atau anak bulan sebagai penanda Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriyah.
Hilal diperkirakan akan nampak indah pada tanggal 23 Mei 2020 mendatang. Hilal sendiri adalah lengkungan bulan tipis yang akan muncul sesaat setelah matahari terbenam atau saat Adzan Magrib di langit barat.
Meski Hilal ini sering tidak bisa dilihat kasat mata, namun fenomena hilal biasanya akan diikuti dengan langit senja yang begitu indah di langit barat.
Sementara itu, apakah fenomena langit Ramadhan ini ada kaitannya dengan Ad Dukhan? Setidaknya ada tiga arti atau makna Ad Dukhan:
1. Imam Al Qurthubi mengatakan Ad Dukhan adalah tanda hari kiamat yang belum terjadi.
2. Sedangkan Ibnu Mas'ud mengatakan Ad Dukhan adalah khayalan yang menimpa kaum Quraisy ketika mengalami kelaparan ekstrem atas doa Nabi Muhammad SAW. Saat itu, orang-orang seakan melihat dukhan atau asap di antara langit dan bumi.
3. Menurut Abdurrahman Al Arajat, Ad Dukhan adalah debu yang mengepul di Makkah hingga menutupi Langit.
Rasulullah SAW bersabda:
إنَّ السَّاعَةَ لا تَكُونُ حتَّى تَكُونَ عَشْرُ آيَاتٍ: خَسْفٌ بالمَشْرِقِ، وَخَسْفٌ بالمَغْرِبِ، وَخَسْفٌ في جَزِيرَةِ العَرَبِ وَالدُّخَانُ وَالدَّجَّالُ، وَدَابَّةُ الأرْضِ، وَيَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ، وَطُلُوعُ الشَّمْسِ مِن مَغْرِبِهَا، وَنَارٌ تَخْرُجُ مِن قُعْرَةِ عَدَنٍ تَرْحَلُ النَّاسَ
"Tidak akan terjadi hari kiamat hingga kalian melihat sepuluh tanda: bencana penenggelaman manusia ke tanah di negeri barat, negeri timur dan di jazirah Arab, terjadi ad dukhan, munculnya dajjal, munculnya dabbah, munculnya Ya'juj dan Ma'juj, terbitnya matahari dari barat, munculnya api yang keluar cekungan Aden yang mengusir manusia."