7 Cara Tepat Charging Perangkat Smartphone
Kebiasaan kurang tepat masih saja sering dilakukan pemilik ponsel. Apa itu? Kebiasaan charging atau mengisi baterai handphone maupun smartphone.
Padahal, jika melakukan charging dengan salah, bisa saja gampang merusak baterai smartphonemu. Atau setidaknya malah menbuat baterai gampang habis.
Menjengkelkan kan kalau sampai itu terjadi. Apalagi saat stay at home selama masa pandemi Corona seperti saat ini. Masak harus setiap saat mencari colokan listrik untuk charging ponsel.
Nah lalu bagaimana cara tepat charging handphone mu? Cobalah ikuti 7 cara berikut ini:
1. Gunakan Charger Orisinil
Upayakan selalu menggunakan charger orisinil bawaan smartphone atau handphone. Sebab, cahrger orisinil sudah didesian sesuai dengan kapasitas baterai yang tertanam di dalam perangkatnya. Bahkan, menggunakan charger yang tidak orisinil bisa membuat handphone kamu gampang rusak. Tidak jarang yang membuat perangkat handphone mu gampang panas. Jika chargenya rusak, sebaiknya tetap menggantinya dengan yang orisinil. Bukan hanya mempertimbangkan harga murahnya.
2. Charge Ponsel Sebelum Baterai Habis
Tidak bisa dipungkiri bila banyak kalangan yang melakukan charging saat ponsel sampai low-bat atau tidak bisa hidup lagi. Cara melakukan charging yang benar sebenarnya dilakukan ketika kondisi baterai mulai melemah. Misalnya dibawah angka 40%. Menunggu sampai hp low-bat jelas berpotensi merusak baterai pada smartphone tersebut.
3. Matikan Ponsel saat Charging
Kesalahan yang paling sering dilakukan beberapa pengguna smartphone ialah melakukan charging tanpa dimatikan terlebih dahulu perangkat tersebut. Bahkan lebih parahnya melakukan charging disertai menggunakan smartphone tersebut.
Melakukan charging dan disertai penggunaan jelas bisa merusak dari baterai ponsel bahkan bisa merusak komponen lainnya. Maka dari itu lakukan charging dengan disertai mematikan perangkat tersebut. Hal ini bisa membuat baterai cepat terisi serta tanpa mengalami hal-hal yang tidak diinginkan nantinya.
4. Turunkan Kontras Layar Handphonmu
Teknik lainnya yang bisa Anda lakukan ketika sedang melakukan charging smartphone ialah dengan menurunkan kontras layar. Ketika kontras diturunkan, maka daya akan cepat terisi sampai batas maksimal yang anda inginkan.
Cara ini juga sebenarnya merupakan hal wajib dilakukan setiap kali charging smartphone. Dengan demikian perangkat smartphone juga bertahan lebih lama atau bisa digunakan dalam jangka waktu cukup panjang.
5. Jangan Terlalu Sering Gunakan Power Bank
Banyak dari kalangan pengguna smartphone terlalu sering mengandalkan power bank ketika ingin mengisi daya baterai. Alasannya terkadang lupa membawa charger smartphone atau sedang dalam keadaan darurat.
Memang tidak ada salahnya menggunakan perangkat power bank ketika mengisi daya baterai. Namun sebaiknya tindakan ini tidak dilakukan terlalu sering. Ketika terlalu sering menggunakan power bank, jelas hal tersebut memberikan dampak kurang baik untuk ketahanan baterai.
Perlu diketahui daya yang ada pada power bank jelas berbeda dengan daya yang masuk melalui charger original smartphone tersebut. Maka jangan heran ketika mendapati baterai smartphone anda perlahan kehilangan performa setelah terlalu sering menggunakan power bank ketika sedang mengisi daya.
6. Hindari Pakai USB Port Komputer
Kebiasaan lainnya yang sering dilakukan pengguna smartphone ialah melakukan charging pada port USB komputer. Memang betul daya baterai smartphone bisa terisi ketika disambungkan dengan usb port komputer.
Namun perlu diketahui lagi, bila daya yang masuk pada baterai jelas berbeda bila dibandingkan menggunakan charger original. Bayangkan saja komputer yang digunakan untuk charging smartphone terdapat virus, jelas smartphone tersebut juga berpotensi terkena virus yang berasal dari komputer.
Selain mudah terkena virus, baterai smartphone juga cukup lama terisi penuh. Kemudian tentunya bisa mengurangi masa penggunaan baterai setelah dilakukan terlalu sering.
7. Usahakan Daya Masih Dibawah Kapasitas Full
Tujuan utama melakukan charging smartphone sebenarnya untuk mendapatkan daya yang penuh. Tetapi ada baiknya melakukan charging smartphone tidak terlalu penuh. Namun lebih baik menyisakan beberapa persen.
Misalnya melakukan charging smartphone dengan kapasitas penuh mencapai 90%. Dengan demikian anda sudah melakukan perawatan pada baterai tersebut. Kemudian anda juga tetap menjaga performa baterai agar tetap maksimal ketika digunakan.
Mungkin sesekali untuk membuat daya baterai mencapai 100% juga baik dilakukan. Tetapi usahakan hal tersebut tidak dilakukan secara berulang kali.
Nah itulah beberapa cara yang benar ketika melakukan charging pada perangkat smartphone yang bisa dilakukan. Ketahanan dan keawetan sebuah smartphone bukan hanya dari seberapa canggihnya perangkat tersebut namun dipengaruhi juga terkait dengan cara yang tepat untuk charging.
Sekalipun perangkat smartphone anda dibeli dengan harga yang mahal, belum tentu smartphone tersebut bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama. Apalagi tidak melakukan perawatan maksimal terlebih melupakan perawatan dasar, namun memiliki dampak yang signifikan pada smartphone tersebut.
Jadilah pengguna smartphone yang bijak dengan memperhatikan hal kecil. Dikarenakan hal ini mampu membuat smartphone bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang.