64 Korban Luka Bentrok Aparat Israel dengan Warga Palestina
Warga Palestina di Yerusalem kembali terlibat bentrokan dengan aparat keamanan Israel yang menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa, pada Sabtu 8 Mei 2021. Bentrokan yang terjadi pada Sabtu malam hari waktu setempat adalah lanjutan dari peristiwa pada Jumat lalu. Hal itu membuat situasi antara warga Arab Palestina dan aparat keamanan Israel di wilayah itu semakin tegang.
Dilansir Associated Press, Minggu 9 Mei 2021, bentrokan pada kemarin malam terjadi setelah aparat keamanan Israel menutup jalan menuju masjid Al-Aqsa. Hal itu menyebabkan warga Palestina tidak bisa melakukan iktikaf di Masjid Al-Aqsa pada sepuluh malam terakhir Ramadan menyambut malam Lailatul Qadar.
Warga Arab Muslim Palestina menyatakan aparat Israel menghalangi hak mereka untuk beribadah. Sedangkan Kepolisian Israel menyatakan aksi mereka dilakukan untuk menjaga keamanan. Akibatnya, para jemaah melempari aparat keamanan Israel dengan batu. Aparat Israel lantas membalas dengan menembakkan granat kejut dan mengerahkan meriam air.
Menurut tim medis, sebanyak 64 warga Palestina terluka dalam bentrokan itu akibat tertembak peluru karet, terkena pecahan granat atau dipukul menggunakan pentungan. Korbannya terdiri dari laki-laki hingga perempuan.
Masjid Al-Aqsa adalah masjid yang disucikan oleh umat Islam di dunia karena pernah menjadi kiblat pertama sebelum Makkah.
Advertisement