PT Amerta Indah Otsuka menanam sebanyak 6.000 bibit pohon di kawasan Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur. Program Satu Hati Peduli Lingkungan ini merupakan salah satu komitmen Otsuka untuk berperan serta dalam menjaga kelestarian lingkungan. Corporate Affair’s Director PT Amerta Indah Otsuka, Pratiwi Juniarsih mengatakan penghijauan yang dilakukan ini merupakan kegiatan yang bersifat berkesinambungan. Tujuannya untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik. “Satu Hati Peduli Lingkungan dari PT Amerta Indah Otsuka merupakan bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan. Penanaman 6.000 pohon di kawasan Perhutani adalah salah satu implementasinya," kata Pratiwi, Sabtu 8 Desember 2018. Kawasan Purwodadi ini dipilih karena termasuk area tangkapan air di daerah Pasuruan. Penanaman bibit pohon dilaksanakan bersama komunitas pegiat lingkungan Sanggar Indonesia Hijau di kawasan Lereng Bromo, Dusun Sempu, Desa Cowek, Kecamatan Purwodadi. "Bibit pohon yang akan ditanam merupakan bibit pohon buah, seperti pohon sukun, pohon alpukat, pohon sirsak, pohon salam, dan pohon bendo, dan semuanya ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar," tambahnya.Titik kawasan ini termasuk dalam alternatif penghijauan dalam kajian Hidrogeologi Perusahaan. Selain menanam bibit pohon, Otsuka juga melakukan pemantauan dan tindak lanjut kepada kebaikan lingkungan dan peningkatan kemandirian kelompok masyarakat. “Alam telah memberi kita berbagai manfaat, untuk itu keadaan alam kita pastinya akan memberikan dampak yang besar di kehidupan manusia. Solusi utama untuk menyelamatkan lingkungan adalah melalui penanaman pohon” Kata Sugiarto, Ketua Sanggar Indonesia Hijau. Sugiarto menambahkan dalam melakukan konservasi lingkungan, peran masyarakat sangat diperlukan karena alam merupakan kebutuhan mutlak bagi manusia. Sehingga, partisipasi masyarakat sangatlah diperlukan untuk menentukan keberlangsungan program ini. "Kegiatan ini merupakan salah satu wadah bagi masyarakat untuk menjaga keberlangsungan alam. Dan itu tergantung bagaimana kita menjaga keberlangsungan alam ini," pungkasnya.