6 Program Prioritas Bupati Sidoarjo Ditarget Tuntas Tahun 2022
Enam program prioritas Bupati Sidoarjo ditargetkan tuntas tahun ini. Ke-6 program tersebut adalah pembangunan jalan frontage road, betonisasi jalan kabupaten, pembebasan lahan untuk proyek flyover Aloha, pembangunan flyover Krian dan Tarik, pengoperasian RSUD Sidoarjo Barat, dan penanganan sampah.
Bupati Sidoarjo Achmad Muhdlor Ali mengatakan, percepatan pembangunan infrastruktur akan dikebut tahun ini, termasuk pembebasan lahan. Agar kemacetan di wilayah Aloha - Gedangan segera teratasi.
"Percepatan pembangunan infrastruktur akan kita kebut tahun ini. Mulai dari pembebasan lahan untuk proyek fly over Aloha dan pembebasan lahan untuk jalan frontage road Gedangan kita target rampung tahun ini. Agar kemacetan di titik Aloha bisa segera terurai," kata Bupati Muhdlor, Kamis, 27 Januari 2021.
Pemerataan pembangunan infrastruktur juga menjadi prioritas Bupati. Seperti infrastruktur kesehatan sudah ada RSUD Barat yang akan launching bulan Maret mendatang.
Untuk memperlancar arus di perlintasan sebidang, Pemkab akan membangun tiga fly over di wilayah Krian dan Tarik. Rencana pembangunan itu sudah dalam proses koordinasi dengan PT. KAI dan Kementerian Perhubungan.
Bila rencana itu sesuai waktu yang ditetapkan, maka proyek pembangunan di perlintasan sebidang di desa Banjarwungu, Kedinding dan Krian itu akan dimulai pada bulan Juli mendatang dengan menggunakan sistem tahun jamak atau anggaran multiyears.
"Membangun Sidoarjo ini harus merata, mulai dari infrastruktur pendidikan, kesehatan dan peningkatan infrastruktur jalan. Karena dengan pembangunan yang merata maka roda perekonomian diharapkan menjadi lancar, pertumbuhan ekonomi juga merata tidak hanya terpusat di kota saja," kata Gus Muhdlor, sapaan akrab Bupati Sidoarjo.
Selain itu, di sektor ekonomi Gus Muhdlor akan memaksimalkan program Kurda Sayang dan program Kurma. Kedua program tersebut merupakan pinjaman dengan bunga ringan untuk memajukan UMKM Sidoarjo.
Sampai dengan akhir tahun 2021 sudah tembus 1000-an UMKM yang menerima manfaat Kurda Sayang. Pinjaman kredit bunga ringan 3 persen/tahun itu hingga hari ini terus digulirkan.
"Kurda sayang ini disalurkan melalui BPR Delta Artha, banknya orang Sidoarjo. Akhir tahun 2021 sudah tersalurkan Rp. 27 miliar. Kurang lebih sekitar 1.000-an UMKM yang sudah menerima manfaatnya," jelasnya.
"Dan akan kita tambah lagi program Kurma. Pemberian hibah 5-10 juta untuk modal usaha. Sasarannya adalah Ibu-Ibu. Harapannya di tiap RT/RW ada usaha mikro kecil yang muncul dari Ibu-Ibu," kata Muhdlor.
Program Kurma akan membantu Ibu-Ibu dalam membantu perekonomian di keluarganya lewat penghasilan tambahan. Terkait pembinaan dan penguatan pasar digital, pemkab akan memperbanyak pelatihan dan membuka akses pasar luar negeri.
"UMKM Sidoarjo ini akan kita kenalkan paradigma baru. Pemasaran digital. Terkait pembinaan ini akan didampingi dinas terkait," kata Muhdlor.
Revitalisasi Taman dan Trotoar tahun ini juga sudah masuk dalam program prioritas. Muhdlor minta masyarakat bersabar karena menata Sidoarjo butuh waktu. Muhdlor berjanji peningkatan fasilitas publik akan dilakukan secara maksimal.