6 Amalan Sunnah Bulan Rajab + Doa Khusus Ajaran Rasulullah
Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dalam kalender Hijriyah. Dalam kalender Hijriyah, bulan Rajab termasuk satu dari empat bulan mulia, yakni salah satu dari bulan haram (suci) yakni bulan yang begitu dimuliakan.
Selain Rajab, bulan mulia lainnya bagi agama Islam adalah Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram.
Dalam kalender Islam, 1 Rajab 1444 H jatuh pada hari ini Senin (23 Januari 2023). Bulan Rajab adalah salah satu bulan haram yang artinya bulan yang dimuliakan.
Bulan ini menjadi istimewa karena ada peringatan Isra Miraj pada tiap tanggal 27 Rajab, salah satu mukjizat terbesar yang Allah anugerahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Selain itu, Rajab dianggap sebagai bulan istimewa karena banyak peristiwa penting yang terjadi. Misalnya saat Sayyidah Aminah binti Wahb mulai mengandung janin yang kelak diberi nama Muhammad pada bulan Rajab.
Adapun puasa Rajab adalah ibadah sunah yang dapat dilaksanakan. Selain itu, ada beberapa amalan yang dianjurkan dilakukan pada bulan Rajab untuk mendapat ampunan dan kemuliaan Allah SWT.
Pada bulan Rajab ini, Nabi Muhammad SAW berdoa kepada Allah SWT.
Berikut bacaan doa di bulan Rajab.
Artinya:
Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan.
Selain doa di atas terdapat doa bulan Rajab lainnya, yakni:
Doa Bulan Rajab oleh Ali bin Abi Thalib
Doa bulan Rajab yang dipanjatkan oleh Ali bin Abi Thalib adalah untuk memohon rahmat karena ia meyakini Rajab sebagai bulan istimewa untuk memperbanyak ibadah.
Begini bacaan doa bulan Rajab yang dipanjatkan oleh Ali bin Abi Thalib yang dimaksudkan:
Artinya:
"Ya Allah, limpahkan rahmat ta'dzim kepada Muhammad dan keluarganya yang menjadi pelita-pelita hikmah, pemilik kenikmatan, sumber perlindungan. Jagalah kami sebab (keberkahan) mereka dari keburukan. Dan jangan engkau ambil kami dalam keadaan lupa.
Jangan jadikan akhir urusan kami sebagai penyesalan. Ridhailah kami. Sesungguhnya ampunan-Mu bagi orang-orang yang dzalim, dan aku bagian orang yang dzalim itu. Ya Allah, ampunilah aku atas dosa yang tidak pernah bisa membahayakan-Mu, berilah aku sesuatu yang memang tak ada manfaatnya sama sekali untuk-Mu. Sesungguhnya Engkau itu maha luas rahmat-Nya. Hikmahnya yang sangat indah.
Berikan kami kelapangan dan ketenteraman, keamanan, dan kesehatan, serta rasa syukur, selamat sentosa dan ketakwaan. Berikan kesabaran dan kejujuran kepada kami dan orang-orang yang Engkau cintai. Berikan kami pula kemudahan yang tidak ada kesulitannya sama sekali. Semoga itu semua juga Engkau berikan bagi keluarga kami, anak kami, saudara-saudara kami seagama. Dan Engkau berikan kepada orang tua yang telah melahirkan kami, dari muslimin muslimat, mukminin mukminat."
Doa Bulan Rajab untuk Memohon Keteguhan Iman
Rasulullah Muhammad SAW memanjatkan doa untuk memohon keteguhan iman di bulan-bulan istimewa seperti saat menyambut bulan Rajab. Dalam hadis riwayat Turmudzi, doa bulan Rajab oleh Rasulullah SAW adalah berisikan permohonan diberi petunjuk dan dilimpahi kebaikan.
Begini bacaan doa bulan Rajab yang dipanjatkan untuk memohon keteguhan iman yang dimaksudkan:
Allahumma ahlilhu 'alayna bil-amni wal iimaani wassalaamati wal islaami, Robbii wa Robbukallahu, hilala rusydin wa khoirin.
Artinya:
"Ya Allah, Jadikanlah bulan ini kepada kami dalam kondisi aman dan hati kami penuh dengan keimanan, dan jadikanlah pula bulan ini kepada kami dengan kondisi selamat dan hati kami penuh dengan keislaman. Rabb ku dan Rabb mu Allah. Bulan petunjuk dan bulan kebaikan. (HR. Turmudzi)
Amalan-amalan yang disunnahkan Rasulullah di Bulan Rajab
Amal yang paling mulia yang dilakukan bulan Rajab ini:
Pertama adalah Berpuasa
Puasa Rajab hukumnya sunah yakni apabila dilakukan mendapat pahala, namun apabila tidak dikerjakan tidak mendapat dosa.
Tidak ada ketentuan pasti jumlah puasa Rajab, yakni bisa dilakukan selama satu hari, tujuh hari, delapan hari atau sepuluh hari. Dengan catatan, makruh jika dilakukan selama 1 bulan penuh.
Puasa Rajab juga bisa dilaksanakan dengan satu hari berpuasa dan satu hari tidak. Dari Imam Fakhruddin al-Razi dalam Mafatih al-Ghaib (juz 16, halaman: 54), Nabi bersabda:
Barang siapa yang berpuasa 1 hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa�dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari.
Niat puasa Rajab adalah sebagai berikut.
Nawaitu shouma ghadin 'an ada-i sunnati rojaba lillahi ta'ala.
Artinya:
Saya niat puasa bulan Rajab, Sunah karena Allah Ta'ala
Apabila lupa berniat puasa rajab di malam hari, maka boleh membaca niat puasa Rajab di siang hari, sebagai berikut.
Nawaitu shauma hadzal yaumi an ada'i sunnati Rajaba lillahi ta'ala.
Artinya:
Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah swt.
Kedua, Taubat dan perbanyak Istighfar
Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk bertaubat di bulan Rajab.
Nabi Muhammad SAW bersabda: "Bulan Rajab adalah bulan permohonan pengampunan bagi ummatku, maka hendaknya mereka memperbanyak istighfar di dalamnya."
Berikut bacaan istigfar yang bisa menjadi amalan bulan Rajab.
Astaghfirullaha wa atubu ilayh
Artinya:
Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.
Selain bacaan istighfar yang di atas, juga dapat memperbanyak bacaan Sayyidul Istighfar yang dilansir dari buku berjudul Dahsyatnya Keajaiban Istighfar bagi Orang-Orang Sibuk oleh Khairi Syekh Maulana Arabi. Baik dibaca sebanyak tiga kali yang dibaca setiap selesai menunaikan sholat wajib:
Allahumma anta rabbi, laa ilaaha illaa anta, khalaqtanii wa ana abduka, wa ana alaa 'ahdika wa wa'dika mastatha'tu, wa a'uudzubika min syarri maa shana'tu, abu'u laka bi ni'matika 'alayya wa abuu'u laka bi dzanbi faghfirlii innahu laa yaghfirudz dzunuuba illa anta.
Artinya:
Ya Allah Engkau adalah Tuhanku, tidak ada sesembahan yang hal kecuali Engkau. Engkau yang menciptakanku sedag aku adalah hamba-Mu, dan aku di atas ikatan janji-Mu (yaitu selalu menjalankan peranjian-Mu untuk beriman dan ikhlas dalam menjalankan amal ketaatan kepada-Mu) dengan semampuku.
Aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku, dan aku mengakui dosaku pada-Mu maka ampunilah aku. Sesungguhnya, tiada yang bisa mengampuni segala dosa kecuali Engkau. (HR. Bukhari)
Ketiga, Membaca Sholawat dan Doa
Selawat adalah amalan yang baik ditunaikan pada pagi, siang, sore, maupun malam hari.
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al-Ahzab ayat 56 yang artinya: Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.
Keempat, Sholat Malam
Sholat malam adalah amalan-amalan yang disunnahkan Rasulullah SAW di bulan Rajab. Amalan memperbanyak sholat malam di bulan Rajab dahulu dilakukan oleh Sayyidina Ali. Hal ini diungkap dalam kitab al-Ghun-yah oleh Syekh Abdul Qadir Jaelani. Dikisahkan, Sayyidina Ali fokus menjalankan ibadah pada empat malam dalam satu tahunnya.
Salah satunya adalah pada malam pertama bulan Rajab, jangan ragukan amalan-amalan yang disunnahkan Rasulullah SAW di bulan Rajab ini. Maka sholat malam di bulan Rajab baik ditunaikan untuk menyucikan diri sebelum bulan Ramadan tiba. Apalagi amalan sholat malam amat dicintai oleh Allah SWT terlepas dilakukan pada bulan apa sholat malam itu.
Dalam buku berjudul Masuk Neraka Gara-Gara Puasa Rajab? oleh Ahmad Sarwat, diungkap bulan Rajab dalam Al-Quran disebut sebagai Asyhurul Hurum. Selain bulan Muharram, Dzul Qa'dah, dan Dzul Hijjah.
Dijelaskan, mengadakan sholat khusus pada malam pertama bulan Rajab adalah amalan-amalan yang disunnahkan Rasulullah SAW di bulan Rajab. Selain itu, mengadakan sholat khusus pada malam Jumat minggu pertama bulan. Dilanjutkan, sholat khusus pada malam Nisfu Rajab atau pertengahan atau tanggal 15 Rajab.
Kelima, Zikir
Dalam suatu riwayat disebutkan, bagi yang tidak mampu berpuasa agar memperoleh pahala puasa di bulan Rajab, maka hendaknya setiap hari ia membaca tasbih berikut 100 kali:
Subhanal ilahil jalal, subhana Man la yanbaghit tasbihu illa lahu, subhanal a'azzil akram, subhana Man labisal izzi wa huwa lahu ahlun.
Keenam, Bersedekah
Bersedekah juga merupakan salah satu amalan di bulan Rajab. Rasulullah saw bersabda: Barang siapa bersedekan di bulan Rajab, maka Allah swt akan menjauhkannya dari api neraka sejauh jarak tempuh burung gagak yang terbang bebas dari sarangnya hingga mati karena tua.
Menurut sebagain pendapat, umur burung gagak mencapai lima ratus tahun.
Advertisement