55 Tahun Berdiri, PGN Masif Sejahterakan Rakyat Lewat Gas Bumi
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk telah memasuki tahun ke-55. Selama 55 tahun berdiri, PGN telah melakukan pengembangan infrastruktur dan pemanfaatan gas bumi untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia secara masif, meskipun membutuhkan waktu yang cukup panjang.
Direktur Utama PGN, Gigih Prakoso mengatakan sebagai sub holding gas yang mengelola hampir 96% infrastruktur hilir gas bumi dengan penguasaan market share niaga sebesar 92%, PGN akan terus melakukan inisiatif dan terobosan untuk memperluas pemanfaatan gas bumi ke berbagai segmen.
Hal itu akan dicapai melalui pembangunan berbagai infrastruktur gas bumi dalam rangka menjalani peran agent of development untuk peningkatan pemanfaatan dan memenuhi kebutuhan domestik gas bumi.
"Di usia yang semakin matang ini, PGN akan melakukan optimalisasi pasokan, infrastruktur, serta pengelolaan pasar di seluruh Indonesia, regional, dan pasar internasional sehingga akan meningkatkan utilisasi gas bumi untuk kepentingan nasional. Selain itu PGN diharapkan bisa memasok gas dengan harga yang kompetitif dengan tetap memperhatikan keberlangsungan usaha penyediaan gas bumi," jelas Gigih dalam keterangan tertulis, Rabu 13 Mei 2020.
Kini PGN telah mengelola panjang pipa kurang lebih 10.000 kilometer (km). Dari infrastruktur tersebut, PGN mendistribusikan gas bumi sebesar 3.000 BBTUD ke kurang lebih 2.475 pelanggan komersial industri dan pembangkit listrik dan 1.566 pelanggan kecil.
PGN juga mengalirkan gas ke lebih dari 390 ribu pelanggan rumah tangga yang dibangun dengan dana APBN maupun investasi mandiri PGN, serta 12 stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan 4 Mobile Refueling Unit (MRU). Selain itu PGN juga mengelola bisnis hulu lebih dari 28.200 BOEPD. Pelanggan PGN ini tersebar di 59 kabupaten/kota, 17 provinsi, di Indonesia.