500 Napi di China Terinfeksi Virus Corona
Virus Corona yang berasal dari Wuhan, mampu menerobos dinding lembaga pemasyarakatan di China. Sebanyak 500 narapidana dikabarkan positif terinfeksi virus corona. 230 di antaranya adalah napi perempuan di sebuah lapas di Wuhan. Kasus lainnya ditemukan di lapas wilayah Timur Provinsi Shandong dan Tenggara Provinsi Zhejiang.
Virus juga menginfeksi 36 pasien yang berada di sebuah rumah sakit di Beijing. Akibatnya petugas senior di China dipecat lantaran disebut tak becus membendung penularan wabah virus corona.
Sementara itu, evakuasi penumpang dari kapal pesiar Diamond Princess terus berlanjut. Evakuasi dilakukan setelah para penumpang dan kru mengalami masa karantina selama 14 hari.
Meski, sebanyak 18 warga negara Amerika Serikat diketahui positif terjangkit virus corona, setibanya di negara mereka. Terdapat lebih dari 300 warga Amerika yang dipulangkan dari kapal itu.
Begitu pun dengan 150 warga Australia yang dipulangkan dari kapal. Mereka telah tiba di Darwin dan menjalani masa karantina tambahan selama 14 hari. Media setempat menyebut jika enam di antara penumpang tersebut mengeluhkan sakit, dan dua di antaranya posotif terinfeksi virus corona.
Penumpang dari Hong Kong juga dikabarkan telah tiba di negaranya dan menjalani masa karantina.