5 Warga Terpapar Covid-19, Satu Gang di Kota Mojokerto Lockdown
Pemerintah Kota Mojokerto menutup lingkungan Sidomulyo gang 4, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajurit Kulon, Selasa 15 Juni 2021. Hal itu dilakukan setelah 5 warga terpapar positif Covid-19.
Petugas memasang pembatas di gang masuk Lingkungan Sidomulyo gang 4. Satgas Covid-19 Kota Mojokerto melakukan sosialisasi ke rumah-rumah warga dan melakukan pemeriksaan. Warga yang mempunyai gejala mirip Covid-19 atau sakit dibawa ke RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo.
PIC (person in charge) Komunikasi Publik Vaksinasi Covid-19 Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo mengatakan, penutupan dilakukan setelah ditemukan 5 warga yang terpapar Covid-19.
“Sebanyak 5 warga ini, menjalani perawatan di rumah observasi Rusunawa Cinde. Pembatasan skala micro dilakukan agar tidak ada pergerakan aktivitas warga yang bisa menimbulkan bertambahnya penularan," kata Gaguk, pada Selasa 15 Juni 2021.
Gaguk menjelaskan, Satgas Covid-19 Kota Mojokerto menggelar tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR) bagi 39 warga lingkungan Sidomulyo, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajurit Kulon, Senin 14 Juni 2021.
"Ada 39 warga yang melakukan kontak erat. Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, mereka harus di swab PCR kemarin. Saat ini juga masih dilakukan tracing, bisa jadi lebih dari 39 orang," tegasnya.
Lebih jauh Gaguk menjelaskan, diketahuinya 5 orang warga lingkungan Sidomulyo Gang 4 Kelurahan Mentikan terkonfirmasi positif Covid-19 bermula dari informasi dari kelurahan setempat berdasar laporan dari Kapolsek Sooko, Kabupaten Mojokerto, Kamis 10 Juni 2021 lalu, bahwa ada 5 orang warga yang sakit namun tidak berani melapor.
Informasi tersebut ditindaklanjuti dengan tracing hari berikutnya, Jumat 11 Juni 2021. Hasil tes swab PCR terhadap 5 orang warga yakni, 4 orang dinyatakan positif Covid-19. Warga tersebut berinisial H (laki-laki), 59 tahun; S (laki-laki), 31 tahun; K (perempuan), 41 tahun; dan S (perempuan), 67 tahun. Sedangkan hasil tes PCR terhadap S (laki-laki), 62 tahun belum keluar.
Dalam waktu yang sama dilakukan rapid antigen 6 orang, dengan hasil 5 orang negatif, dan 1 orang positif antigen, yakni A (laki-laki), usia 41 tahun. Selang sehari, 12 Juni 2021, diketahui M (laki-laki) usia 74 tahun warga Sidomulyo 4 yang masuk RS Gatoel Kota Mojokerto meninggal hari itu juga. Hasil rapid antigen positif, namun hasil tes swab PCR belum keluar.
Advertisement