Rebutan Balon, Lima Warga Jadi Korban Letusan
Lima orang warga Desa Manggis Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pare dan Rumah Sakit HVA Pare Selasa 22 Oktober 2019 Sore. Kelima orang warga ini, mengalami luka bakar akibat terkena letusan sekumpulan balon yang diduga berisi gas.
Identitas kelima korban tersebut, masing masing adalah Juwanto (34), Winarko (38), Sutiono (39), Mukidi (48). Sementara Zaki (10) pelajar kelas 3 SD dirawat di rumah sakit terpisah di RS HVA Pare
Kelima korban yang dirawat, pada umumnya mengalami luka bakar di bagian tangan dan wajah. Mereka kini dalam penanganan tim medis.
Kronologi kejadian itu berawal pada Selasa sekitar pukul 11. 00 WIB tadi, ketika warga Dusun Manggis Desa Manggis Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri sedang menggelar kegiatan kerja bakti. Warga bekerja bakti untuk membuat pondasi mushola.
Saat bekerja bakti itu, mereka kemudian melihat ada sekumpulan balon gas yang tersangkut di atas pohon sengon. Dalam kumpulan balon gas ini bertuliskan ucapan "Selamat Hari Santri" dari salah satu Yayasan Pendidikan di Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
Melihat itu, warga beramai-ramai saling berebut balon tersebut. Warga semula mengira jika di dalam balon itu, tersimpan uang. Perlahan balon coba diturunkan dari atas pohon sengon. Ketika balon dipecahkan disundut dengan rokok, tiba tiba sekumpulan balon tadi mendadak meletus dan gas yang ada di dalam mengenai tangan dan wajah para korban.
Kasubag Humas Polres Kediri AKP Purnomo ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan kini pihak Polres Kediri sedang melakukan pemeriksan terhadap para saksi. "Betul, laporanya sudah kita terima. Masih kita lakukan penyelidikan," kata AKP Purnomo.
Advertisement