5 Mitos Minum Kopi untuk Kesehatan
Kopi merupakan salah satu minuman yang populer di dunia termasuk Indonesia. Meski populer, mitos minum kopi tetap banyak beredar di masyarakat. Kopi banyak dikaitkan dapat mengganggu kesehatan. Bagaimana fakta sebenarnya di balik mitos minum kopi untuk kesehatan?
Berikut 5 mitos dan fakta minum kopi untuk kesehatan:
1. Kopi bikin sulit tidur
Minum kopi di pagi hari tidak memengaruhi tidur di malam hari. Namun, minum kopi kurang dari enak jam sebelum tidur dapat meningkatkan kewaspadaan tubuh karena kandungan kafein. Studi menunjukkan kafein dapat bereaksi 4-6 jam setelah meminumnya.
2. Kopi meningkatkan risiko penyakit jantung hingga kanker
Kopi sering kali dikaitkan dapat membuat jantung berdebar sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Namun, studi menunjukkan tidak terdapat hubungan antara minum kopi dengan penyakit jantung maupun kanker. Sedangkan studi lain menemukan minum kopi saat panas dapat meningkatkan risiko kanker esofagus. Studi menemukan minum kopi lebih dari 6 gelas per hari dikaitkan dengan volume otak yang mengecil dan risiko demensia meningkat 53 persen.
3. Bahaya bagi kehamilan
Kopi berbahaya untuk kehamilan hanya mitos belaka. Banyak penelitian menunjukkan tak ada hubungan antara jumlah kafein yang rendah dengan kesulitan hamil, keguguran, kelahiran prematur, dan cacat lahir. Meski begitu, disarankan untuk tidak mengonsumsi kopi berlebihan karena kandungan kafein yang berlebih dapat membahayakan.
4. Kopi untuk diet
Dikutip dari The Healthy, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang dapat menunjukkan kopi bisa untuk menurunkan berat badan.
5. Kopi bikin dehidrasi
Banyak orang percaya meminum segelas kopi bisa membuat dehidrasi. Kafein dalam kopi memiliki sifat diuretik yang dapat membuat buang air lebih sering. Namun, belum terdapat bukti ilmiah yang menunjukkan kopi membuat dehidrasi.