5 Korban Tewas Sekeluarga Kecelakaan Maut Guru SD Darul Falah Kenjeran Surabaya
Yayasan Pendidikan Darul Falah Kenjeran Surabaya berduka. Rombongan guru Sekolah Dasar Islam (SDI) Darul Falah menumpang minibus Isuzu Elf tujuan Yogyakarta. Ironisnya, kendaraan itu terlibat kecelakaan dengan truk tronton di Tol Solo-Ngawi, tepatnya di KM 498+800 jalur B, atau dari arah Surabaya menuju Jakarta.
Tragedi yang menewaskan enam orang itu, terjadi Sabtu dini hari pukul 03.15 WIB. Korban adalah empat guru, satu anak, dan satu bayi. Kecelakaan bermula ketika minibus Isuzu Elf nopol AG 7710 V melaju dari arah Surabaya menuju Jakarta.
Setibanya di KM 498+800 jalur B, minibus menabrak dari belakang truk tronton nopol H 8593 NG yang bermuatan bata ringan. Dugaan sementara sopir Isuzu Elf mengantuk. Namun kondisinya selamat.
Korban Tewas Satu Keluarga
Lima dari enam korban meninggal dalam kecelakaan, ternyata merupakan satu keluarga. Kelima korban itu adalah Abdul Manan. Pria usia 69 tahun ini merupakan Ketua Yayasan Darul Falah. Korban lainnya, Achmad Rofi’uzein. Pria usia 26 tahun ini anak keenam Abdul Manan. Ia guru olahraga di SD Darul Falah.
Kecelakaan ini juga merenggut nyawa Rif’atul Fatati. Perempuan usia 27 ini menantu Abdul Manan sekaligus guru Bahasa Arab di SD Darul Falah Surabaya. Dua cucu Abdul Manan, Adiba usia 4 tahun dan Abdurrohim usia 9 bulan juga turut menjadi korban dalam kecelakaan ini.