5 Fakta Pembunuhan Sadis Dini Nurdiani di Tangan Istri Pacarnya
Seorang perempuan bernama Dini Nurdiani menghilang sejak 26 April 2022. Keluarga korban pun melapor ke Polsek Cengkareng. Butuh waktu 18 hari untuk menemukan perempuan 26 tahun itu. Namun, warga Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar) itu ditemukan dalam kondisi tewas. Tubuh korban mengalami luka tikaman senjata tajam.
Kakak kandung Dini Nurdiani, Riyan mengungkapkan korban terakhir pamit untuk ikut buka puasa bersama (bukber). Pihak keluarga mulai curiga ketika Dini Nurdiani tak kunjung pulang ke rumah.
Pihak keluarga akhirnya melapor ke Polsek Cengkareng. Laporan teregister di LP/B/24/IV/2022/SPKT/POLSEK CENGKARENG/POLRES METRO JAKBAR/POLDA METRO JAYA.
Siapa sangka, selama menghilang ternyata Dini Nurdiani sudah tewas. Polisi menyatakan Neneng alias NU sebagai pelaku tunggal pembunuhan Dini Nurdiani. Sang suami, IS, tidak mengetahui istrinya telah membunuh Dini Nurdiani yang dipacarinya selama empat bulan.
"Pada saat melakukan kejadian di TKP itu, NU melakukan sendiri tanpa bantuan orang lain," jelas Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Dimasetyo saat jumpa pers di Mapolsek Cengkareng.
Berikut ini lima fakta pembunuhan sadis Dini Nurdiani di tangan istri pacarnya:
1. Dini Nurdiani Tewas Dibunuh
Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo menjelaskan, jenazah Dini Nurdiani ditemukan tewas di Cibubur, Bekasi, Jumat 13 Mei 2022. Jenazah Dini ditemukan di sebuah tanah kosong di Perumahan CBD Cibubur, Bekasi.
2. Luka Tusuk
Polisi menemukan jasad Dini dengan kondisi luka tusuk. Ada lima tikaman akibat senjata tajam serta pukulan di bagian kepala.
3. Motif Pembunuhan Cinta Segitiga
Ada motif cinta segitiga di balik pembunuhan Dini Nurdiani. Tersangka, seorang perempuan bernama Neneng alias NU. Ibu tiga anak ini merasa cemburu dan menuding korban sebagai pengganggu rumah tangga dengan suaminya.
"Motifnya sendiri ternyata kecemburuan. Tersangka ini adalah istri pacar korban," kata Ardhie.
Dini Nurdiani dan ID disebut Ardhie sudah menjalani hubungan selama empat bulan.
"Di sisi lain, korban disebut pelaku mengetahui kekasihnya tersebut sudah mempunyai istri, yakni NU. Menurut informasi yang kita dapat, hubungannya baru empat bulan, hubungan antara korban dan suami tersangka," jelas Ardhie.
4. Pembunuhan Berencana
Neneng nekat menghabisi nyawa Dini Nurdiani karena dibakar api cemburu. Ia bahkan merencanakan pembunuhan itu setelah chat suaminya dengan korban terbongkar.
"Jadi setelah baca chat pada malam hari, (tersangka) melihat adanya komunikasi. Tersangka cemburu dan mempunyai niat untuk menghabisi," ucap Ardhie.
Neneng kemudian menyusun rencana pembunuhan itu. Tibalah akhirnya, pada 26 April 2022, ia memancing korban untuk bertemu dengannya.
"NU berpura-pura menjadi suaminya dan mengajak korban untuk bukber (buka puasa bersama). Hingga kemudian NU dan korban bertemu di halte bus di sekitar Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Jadi dia WA kepada korban bahwa 'kita bukber nanti, yang jemput adalah ponakan saya'," jelas Ardhie.
5. Neneng Tikam Korban hingga Tewas
Pada saat pertemuan tersebut, lanjut Ardhie, Neneng sudah mempersiapkan peralatan berupa pisau, kunci inggris, dan gunting untuk membunuh korban. Korban dibunuh di tanah kosong.
"Tersangka memukul kepala korban sebanyak lima kali. Setelah jatuh, dilakukan penusukan menggunakan pisau rumput. Karena dilihat masih bernapas, tersangka mengulangi lagi dengan menusuk di bagian tangan dan perut dengan pisau dapur," jelas Ardhie.
Setelah menghabisi nyawa korban, Neneng sempat mengganti bajunya karena berlumuran darah. Dia juga membuang peralatan yang telah dipakai untuk membunuh korban di dekat TKP.