5 Fakta Manchester United Tersingkir dari Piala FA
Manchester United kalah di kandang sendiri, saat menjamu Middlesbrough di Old Trafford, Sabtu 5 Februari 2022 dini hari WIB. Setan Merah terhenti di babak keempat Piala FA. Manchester United kalah adu penalti 7-8 dari Middlesbrough, usai berimbang 1-1 selama 120 menit.
Awalnya, Manchester United tampil sangat dominan dan punya kans memimpin di menit ke-20 lewat penalti. Tapi, tendangan Cristiano Ronaldo melebar. Akhirnya di menit ke-25, Manchester United berhasil membuka keunggulan. Jadon Sancho sukses mengoyak gawang Lanley dengan tembakannya.
Di babak kedua, MU sempat lengah. Alhasil, Middlesbrough berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Matt Crooks, meski gol itu diduga offside terlebih dahulu.
Skor 1-1 ini bertahan hingga akhir babak pertama sehingga pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu. Di babak tambahan waktu tidak ada gol yang tercipta. Sehingga laga dilanjutkan ke babak adu penalti.
Tujuh penendang pertama kedua tim berhasil mencetak gol di laga ini. Namun penendang kedelapan Manchester United, Anthony Elanga gagal melakukan tugasnya sehingga Manchester United kalah di babak adu penalti dengan skor 7-8.
Berikut ini 5 fakta kekalahan Manchester United vs Middlesbrough menurut Manajer Manchester United, Ralf Rangnick, dikutip dari Daily Mail:
1. Tim gagal memaksimalkan peluang-peluang. Mereka punya 30 tembakan, sembilan kans on target, dan dua peluang mengenai mistar gawang.
2. Manchester United gagal memanfaatkan momentum keunggulan permainan di babak pertama, sehingga memberikan napas buat Middlesbrough.
3. Kecewa gol Middlesbrough disahkan wasit dan VAR (video assistant referee), kendati terjadi handball dalam prosesnya.
"Kami kebobolan gol yang saya tak bisa paham kenapa bisa disahkan. Dia mengontrol bola dengan tangannya. Pada saat mereka mencetak gol, jelas bahwa VAR semestinya tak membiarkan gol ini sah," protes Ralf Rangnick.
4. Bruno Fernandes gagal memaksimalkan peluang emas setelah tendangannya membentur tiang gawang. Menurut Ralf Rangnick, peluang Bruno Fernandes seperti sebuah penalti.
"Saya lebih dari senang dengan penampilan kami di babak pertama, tapi di piala ini bicara tentang menang untuk melanjutkan ke babak berikutnya, dan kami sangat kecewa," ujarnya.
5. Ralf Rangnick juga membicarakan Anthony Elanga, yang gagal di babak adu penalti. Pemain 19 tahun itu sangat terpukul.
"Anthony Elanga, semua orang bisa membayangkan bagaimana kondisinya, dia hancur dan sangat kecewa. Itu penalti kedelapan yang mana semua eksekutor sebelumnya berhasil," tandasnya.