5 Fakta Kecelakaan Maut Bus Tentrem di Singosari Malang, Tewas 1
Kecelakaan maut Bus Tentrem melibatkan sepeda motor dan truk kontainer di Jalan Raya Singosari, Kelurahan Pagentan, Rabu 13 September 2023 siang. Dipastikan hanya satu orang meninggal dunia dalam tragedi maut itu.
Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita menjelaskan, kronologi kecelakaan beruntun ketika Bus Tentrem tujuan Surabaya Terminal Osowilangun melawan arus.
Kecelakaan tersebut diduga akibat sopir bus tidak memperhatikan situasi arus lalu lintas.
“Penyebab kecelakaan diduga pengemudi bus tidak memperhatikan situasi arus lalu lintas. Korban meninggal dunia satu orang pengendara motor. Dan dua orang pengendara motor mengalami luka luka,” jelas AKP Agnis dikutip dari Antara.
Berikut ini fakta-fakta kecelakaan maut yang melibatkan Bus Tentrem:
Bus Tentrem bernopol N 7174 UG dikemudikan Puryono. Pria 41 tahun ini merupakan warga Prinowarga Jalan Laksda Adisucipto, Blimbing, Kota Malang. Ia hendak menuju Malang dari utara.
Tiba di pelintasan kereta api di Jalan Raya Surabaya-Malang, tepatnya di Kecamatan Singosari, bus bergerak ke kanan untuk menyalip kendaraan di depannya.
Bus menabrak bagian belakang sepeda motor Honda Beat dengan nopol N 5341 GJ yang dikendarai Nandaka, warga Desa Tirtomoyo, Pakis. Bus terus melaju menuju arah berlawanan alias ngeblong ke jalur kanan dan menabrak dua sepeda motor.
Kendaraan korban motor Supra dengan nopol N 5719 EAY dikendarai M Panding Utomo, warga Dengkol, Singosari; dan Vario dengan Nopol DK 6925 ADI yang dikendarai Eny Hari Purwati, warga Watugede Singosari.
Bus terus melaju ke kanan, bersamaan dengan itu dari arah berlawanan berjalan kendaraan truk dengan nopol L-9626-UI yang dikemudikan Sudarto. Karena jarak sudah dekat, sehingga terjadi tabrak samping.
Korban Panding Utomo meninggal dunia dalam perawatan di RSSA Kota Malang. Korban Eny mengalami luka pada kepala dan dirawat di RSSA Kota Malang. Sedangkan Nandaka dirawat di RS Prima Husada Singosari, akibat mengalami luka di bagian tangan dan kaki kanannya. Sopir truk selamat.
Sopir bus sudah diamankan. Atas kejadian ini, kerugian material diperkirakan mencapai Rp30 juta. Sedangkan untuk kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dievakuasi ke Satpas Polres Malang.