5.873 Kasus Baru COVID-19, Arab Saudi Laporkan 2 Kematian
Arab Saudi mengumumkan dua kematian akibat COVID-19 dan 5.873 kasus baru pada Selasa 18 Januari 2022. Dari kasus baru tersebut, 1.911 tercatat di Riyadh, 723 di Jeddah, 384 di Mekkah, 168 di Hofuf, 157 di Madinah, 143 di Taif, 135 di Dammam, 134 di Abha, dan 107 di Jazan.
Beberapa kota lain masing-masing mencatat kurang dari seratus kasus baru. Demikian dilansir Arabnews.com, Rabu 19 Januari 2022.
Jumlah total pemulihan di Kerajaan Saudi meningkat menjadi 573.831 setelah 4.535 pasien lagi pulih dari virus.
Sebanyak 8.910 orang telah meninggal karena virus corona di Kerajaan Saudi sejauh ini.
Lebih dari 54,1 juta dosis vaksin virus corona telah diberikan di Kerajaan Saudi hingga saat ini.
Istambul Catat Terbanyak
Sementara itu, di sejumlah negara di Timur Tengah mengalami gejolak pandemi. Sejumlah kawasan di kota Istanbul Turki merupakan daerah terbanyak yang mengalami ledakan Covid-19 di Turki.
"Kasus terbanyak 50 persennya itu di Istanbul," kata Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Fauzul Azhim, pekan lalu.
Ia menambahkan jika di luar kota Istanbul banyak kasus terjadi hingga satu fakultas mengalami bersin-bersin.
"Saya komunikasi dengan teman di luar kota, banyak kasus terjadi bahkan sampai satu fakultas bersin-bersin, batuk-batuk," tambahnya.
Pemerintah Turki pun menurutnya merespon cepat lonjakan kasus Covid-19.
"Menangani kasus dengan cekatan, memberikan tes PCR atau swab gratis melalui RS pemerintah," katanya.