48 Jam Terakhir Menuju Pemungutan Suara, Trump Selamatkan Suara
Proses Pemilu Presiden Amerika Serikat semakin menarik. Presiden AS Donald Trump melakukan rangkaian kampenye terakhir, dalam 48 jam terakhir menuju hari pemungutan suara dalam Pemilu 2020.
Suatu kampanye di pagi yang dingin, dilakukan di Detroit, kota terbesar di negara bagian Michigan, Minggu 1 November 2020.
Dalam hembusan angin kencang dan suhu dingin menusuk, Trump mengatakan, “Terima kasih banyak, saya juga mencintai Anda. Jika saya tidak mencintai Anda, saya tidak akan berdiri disini, karena disini sangat dingin. Pikirkan ini! dua hari, sekarang tinggal dua hari, kan? Dua hari dari sekarang, kita akan memenangkan negara bagian Michigan lagi… dan lagi!”
Jajak pendapat sementara menunjukkan pamor Trump yang turun. Maka ia mencoba kampanye dengan cara mengadakan pertemuan besar. Pertemuan seperti ini diharapkan akan membantu Trump menyampaikan pesannya kepada para pemilih.
"Jika Biden menang, China menang. Saat kita menang, Amerika menang. Pada 2016, Michigan memilih untuk memecat lembaga politik yang korup dan Anda memilih orang baru sebagai presiden, yang akhirnya mengutamakan Amerika," tambahnya seperti dilansir dari the Associated Press.
Tidak diketahui apakah aksi kampanye seperti ini akan memperluas daya tarik Trump, mengingat orang-orang yang hadir dalam kampanye ini kemungkinan besar memang pendukung setianya.