48 Jam Kapolda Jambi di Hutan Kerinci dengan Kondisi Tangan Patah
Proses evakuasi lewat jalur udara rombongan Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono yang mendarat darurat di tengah hutan Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, terkendala cuaca.
Apabila dihitung sejak helikopter berjenis Bell 412 SP yang dinaiki Kapolda Jambi mendarat darurat, Minggu 19 Februari 2023 pagi hingga hari ini, sudah 48 jam rombongan berada di dalam hutan.
Dikutip dari Antara, para korban kondisinya masih sadar. Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto menyampaikan, Kapolda Jambi dan rombongan secara umum pun sehat meskipun dalam kondisi luka-luka.
Mulia menuturkan, Irjen Rusdi Hartono mengalami patah tulang di bagian tangan kanan. Anggota rombongan lainnya juga luka-luka. "Korban telah mendapatkan penanganan medis pertama dari dokter yang diterjunkan ke lokasi bersama tim SAR gabungan," tuturnya.
Selain Rusdi, dalam rombongan itu ada Direktur Reskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudistira, Direktur Polairud Polda Jambi Kombes Michael Mumbunan, Koorspri Polda Jambi Kompol Ayani, dan ADC Kapolda Jambi serta tiga orang kru.
Dalam proses evakuasi, empat helikopter dengan peralatan hoist disiapkan untuk membantu mengangkut rombongan Kapolda Jambi. Hoist merupakan salah satu jenis pesawat angkat yang banyak digunakan untuk mengangkat dan menurunkan beban secara vertikal (tegak lurus).
Advertisement