47 Kafilah Lamongan Siap Adu Kepintaran Kitab Kuning di MQK Jatim
Sebanyak 47 kafilah Lamongan siap beradu kepintaran mengaji kitab kuning di ajang kompetisi Musabaqoh Qira'atil Kutub (MQK) tingkat Provinsi Jawa Timur. Kafilah itu akan mengikuti 24 cabang perlombaan MQK yang digelar di Ponpes Amanatul Umah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, 5-8 Juni 2023.
Diketahui, MQK merupakan ajang lomba yang tidak hanya sekedar membaca teks kitab kuning atau kitab gundul tidak memiliki harokat atau tanda baca. Tetapi, pada lomba itu juga menerjemahkan dan memahami isi dari kitab kuning tersebut.
Kafilah Lamongan keberangkatannya dilepas oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dari Guest House Pemkab Lamongan.
Bupati Yuhronur berharap para kafilah memperoleh hasil optimal dengan menjuarai berbagai cabang yang dilombakan. Prestasi bagus tersebut bisa dijadikan modal ketika Lamongan menjadi tuan rumah MQK tingkat nasional.
"Insya Allah Juli mendatang kita akan menjadi tuan rumah MQK tingkat nasional. Saya berharap kafilah Lamongan bisa menjadi wakil Jawa Timur dan diperhitungkan," ujarnya, Senin 5 Juni 2023.
Bupati Yuhronur bersama masyarakat Lamongan turut mendoakan para kafilah dan ofisial yang akan berjuang tersebut.
"Semoga senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran. Semoga sukses dalam membawa nama harum daerah. Semoga semuanya dimudahkan dan diijabahi Allah SWT dan mudah-mudahan pulang membawa kabar gembira. Nanti akan saya beri bonus," janjinya.
Sementara itu, Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Lamongan, M. Syamsuri mengatakan, total kafilah sebanyak 80 orang. Terdiri peserta dan ofisial ini akan mengikuti 24 cabang yang dilombakan pada MQK tersebut.
"Kami mohon doa restu semoga kafilah-kafilah ini akan terpilih mewakili Jawa Timur untuk mengikuti MQKN di Ponpes Sunan Drajat, Juli mendatang," ujarnya.
Advertisement