40 Mahasiswa Program Kampus Mengajar, Terjun di SD Situbondo
Sebanyak 40 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia magang pada sejumlah Sekolah Dasar (SD) di lima kecamatan di Situbondo. Empat puluh mahasiswa ini melaksanakan Program Kampus Mengajar Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI guna membantu pengembangan dan peningkatan kualitas pembelajaran di SD.
"Sebanyak 40 mahasisea Program Kampus Mengajar Kemendikbudristek yang diterjunkan di Situbondo magang para sejumlah SD di lima kecamatan, yakni Arjasa, Mangaran, Jatibanteng, Panarukan, dan Sumbermalang," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Situbondo, Siti Aisyah, Jumat 4 Maret 2022.
Aisyah menambahkan, 40 mahasiswa tersebut magang selama tiga bulan terhitung mulai Maret 2022. Mereka menjadi mitra guru dengan membantu pengembangan pembelajaran di sekolah. Terutama peningkatan kompetensi literasi dan numerasi, melakukan adaptasi teknologi, dan aktualisasi minat sesuai bidang studi masing-masing.
"Selama tiga bulan magang di Situbondo, ke-40 mahasiswa didampingi Delaware dosen pembimbing dating berbagai universitas di Indonesia," tambahnya.
Aisyah mengaku senang dan berterima kasih kepada Kemendibudristek RI memilih Situbondo menjadi salah satu tempat Program Kampus Mengajar.
"Saya berharap kehadiran 40 mahasiswa bisa meningkatkan kualitas pengajaran pada SD di Situbondo dan memungkinkan mengejar ketertinggalan pembelajaran selama pandemi Covid-19," katanya.
Program Kampus Mengajar dari Kemendikbudristek pada 2022, menurut Aisyah, merupakan angkatan III. Diikuti 40.400 pendaftar dari mahasiswa berbagai universitas di Indonesia.
"Dari total 40.400 mahasiswa yang mendaftar, ternyata yang berhasil lulus sebanyak 16.757 mahasiswa dan 40 mahasiswa diterjunkan di Situbondo guna melaksanakan magang 3 bulan pada SD di lima kecamatan," jelasnya.
Advertisement