4 Tips Terhindar Coronasomnia Saat Pandemi Covid-19

Gangguan tidur yang dialami saat pandemi Covid-19, yakni Coronasomnia atau Covidsomnia bisa terjadi pada semua usia. Hal ini harus dihentikan agar tak menjadi berlarut-larut dan menganggu kesehatan.

Dokter spesialis kejiwaan dari RSU dr Soetomo, dr Yunias Setiawati SpKJ pun membagikan beberapa tips untuk menghindari Coronasomnia dan menghentikannya.

Adapun tips-tips tersebut adalah:

1. Atur Pola Tidur.

Yunias mengatakan, tidur sebenarnya memiliki irama. Untuk menjaga irama tersebut, seseorang harus menjaga pola tidur.

"Supaya tidur tidak cemas, kurangi membaca berita tentang Covid-19 saat akan tidur. Kalau bisa 2 jam sebelum tidur jangan terpapar sinar biru dari gadget," ungkap Yunias, Minggu 7 Agustus 2021.

2. Rutin Berolahraga.

Berolahraga dan berjemur secara teratur akan membantu pembentukan vitamin D, ungkap Yunias.

"Imbangi juga makan makan-makanan sehat, tetap melakukan hobi, dan juga harus tetap bersyukur," jelasnya.

3. Komunikasi Dengan Teman dan Saudara.

Tak bisa dipungkiri pandemi ini membatasi aktivitas, begitu pula aktivitas bertemu teman dan saudara.

"Melakukan komunikasi melalui sambungan telepon dengan teman atau saudara akan sedikit mengurangi rasa rindu. Dengan begitu kita bisa menjaga mental kita dengan baik," papar Yunias.

4. Konsultasi dengan Dokter.

Yunias menambahkan, bila gangguan tidur terus belanjut harus dikonsultasikan dengan dokter.

"Kalau memang dirasa sangat menganggu bisa kosultasi dengan dokter. Nanti dokter akan memutuskan tindakan apa yang dilakukan, " tandasnya.

Ia pun menyarankan, ada baiknya untuk mengatur pola hidup terlebih dahulu. Seperti menjaga pola tidur, tidak minum kopi atau minuman mengandung cafein agar bisa tidur nyenyak. Paling penting jangan cemas.

Terakhir Yunias menyebut,  Coronasomnia dialami satu banding enam orang yang menderita Covid-19. Jika pada praktik klinisnya, ia mendapat satu hingga dua pasien dengan keluhan Coronasomnia.