4 Kecamatan di Banyuwangi Berpotensi Alami Kekeringan Ekstrem di Musim Kemarau
BPBD Banyuwangi memetakan empat kecamatan di Banyuwangi berpotensi mengalami kekeringan selama musim kemarau tahun ini. Empat kecamatan itu adalah Tegaldlimo, Wongsorejo, Pesanggaran dan Genteng.
Plt. Kepala BPBD Banyuwangi, Danang Hartanto mengatakan berdasarkan data dari BMKG, musim kemarau di Banyuwangi diprediksi berlangsung hingga Oktober atau November mendatang.
Hasil identifikasi, dua dari empat wilayah kecamatan itu berpotensi mengalami kekeringan cukup ekstrim. Yakni di Kecamatan Tegaldlimo dan Wongsorejo. "Wongsorejo saat ini sudah masuk kategori Hari Tanpa Hujan (HTH) sangat panjang selama 31-60 hari tidak terjadi hujan di wilayah tersebut," jelasnya.
Kondisi yang sama juga berpotensi terjadi di wilayah Kecamatan Tegaldlimo dan Pesanggaran. Dua Kecamatan ini juga masuk kategori mengalami HTH yang panjang.
Mengantisipasi kemungkinan buruk terjadi, BPBD Banyuwangi telah melakukan beberapa langkah antisipasi. BPBD telah menyiapkan tandon-tandon air di wilayah yang teridentifikasi mengalami kekeringan. BPBD Banyuwangi juga menghimbau masyarakat khususnya di empat wilayah Kecamatan tersebut untuk menghemat air.
"Khususnya bidang pertanian untuk menggunakan air secara efisien dan teBPBD Banyuwangi memetakan empat kecamatan di Banyuwangi berpotensi mengalami kekeringan selama musim kemarau tahun ini. Empat kecamatan itu adalah Tegaldlimo, Wongsorejo, Pesanggaran dan Genteng.
Plt Kepala BPBD Banyuwangi, Danang Hartanto mengatakan berdasarkan data dari BMKG, musim kemarau di Banyuwangi diprediksi berlangsung hingga Oktober atau November mendatang. Hasil identifikasi, dua dari empat wilayah kecamatan itu berpotensi mengalami kekeringan cukup ekstrim. Yakni di Kecamatan Tegaldlimo dan Wongsorejo. "Wongsorejo saat ini sudah masuk kategori Hari Tanpa Hujan (HTH) sangat panjang selama 31-60 hari tidak terjadi hujan di wilayah tersebut," jelasnya.
Kondisi yang sama juga berpotensi terjadi di wilayah Kecamatan Tegaldlimo dan Pesanggaran. Dua Kecamatan ini juga masuk kategori mengalami HTH yang panjang. Mengantisipasi kemungkinan buruk terjadi, BPBD Banyuwangi telah melakukan beberapa langkah antisipasi. BPBD telah menyiapkan tandon-tandon air di wilayah yang teridentifikasi mengalami kekeringan.
BPBD Banyuwangi juga menghimbau masyarakat khususnya di empat wilayah Kecamatan tersebut untuk menghemat air. "Khususnya bidang pertanian untuk menggunakan air secara efisien dan tepat," ujarnya.