4 Kali Tak Bisa Menang di Kandang, Persebaya Cari Pelampiasan
Persebaya Surabaya kembali tak mampu meraih kemengan di empat kali laga kandangnya. Terbaru, mereka ditahan imbang 1-1 oleh Tira Persikabo, Minggu 21 Juli 2019.
Pelatih Persebaya, Djajang Nurdjaman beralasan hasil kurang baik ini didapat karena jadwal pertandingan yang sangat padat.
Persebaya hanya memiliki waktu istirahat tiga hari saja. Sehingga anak buahnya tak mampu tampil maksimal meski sudah melakukan rotasi.
"Saya bukan mencari kambing hitam, jujur tim belum bisa konsisten. Belum lagi jadwal padat juga ikut mengganggu performa kami. Apalagi ada jadwal Piala Indonesia yang membuat jadwal kami semakin padat," kata Djanur usai pertandingan.
Namun, setelah hasil ini, Djanur berharap Persebaya bisa bangkit di pertandingan selanjutnya. Hanya saja ia belum bisa menjanjikan kepada Bonek kapan Bajul Ijo mampu meraih kemenangan di kandang.
"Tapi memang seperti itu kondisinya. Saya berharap setelah ini pemain bisa bangkit dan bisa meraih kemenangan seperti tahun lalu yang sempat terseok-seok di awal musim," lanjut pelatih asal Majalengka ini.
Selain itu, Djanur menilai kegagalan timnya meraih poin penuh di kandang malam ini disebabkan buruknya penyelesaikan akhir. Sehingga banyak peluang di depan gawang tidak bisa berbuah gol.
"Kita tahu di babak kedua kami banyak menciptakan peluang, tapi penyelesaian akhir kami cukup buruk. Kami kecewa dengan hasil ini," ujar dia.
Seperti diketahui, Persebaya mampu menciptakan gol lebih dahulu di babak pertama tepatnya di menit ke-45, lewat gol Rachmat Irianto.
Namun di babak kedua, Tira Persikabo mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol yang dicetak oleh Wawan Febrianto pada menit ke-64. (hrs)