4 Kali Filipina Juara Miss Universe
Final pemilihan ratu sejagad, Miss Universe 2018 telah menetapkan wakil Filipina, Catriona Gray sebagai juaranya. Acara yang digelar di Impact Arena, Muang Thong Thani, Bangkok, Thailand, hari ini, Senin 17 Desember 2018, dipandu oleh komedian Steve Harvey dan top model Ashley Graham. Tak ketinggalan musisi Amerika, Ne-Yo didapuk sebagai bintang tamu di acara yang diikuti 94 kontestan tersebut.
Catriona Gray adalah model berdarah campuran Filipina dan Australia. Ia lahir di Cairns, Queenslan pada 6 Januari 1994. Saat kecil, ia aktif mengikuti berbagai ekstrakulikuler, seperti seni, drama, karate, tari, dan menyanyi.
Catriona Gray merupakan lulusan Trinity Anglican School di Australia. Ia telah mendapat sertifikat Teori Musik dari Berklee Collage of Music di Boson, Massachusetts, Amerika Serikat.
Setelah menyelesaikan studi di Australia, ia pindah ke Manila dan bekerja sebagai model. Ia menjuarai dua kontes kecantikan, yaitu Miss Universe Filipina 2018 dan Miss World 2016 dengan meraih posisi lima besar.
Catriona Gray kini berhasil dinobatkan sebagai Miss Universe 2018. Ia menjadi orang Filipina keempat yang menang di ajang kecantikan bergengsi tersebut, setelah Pia Wurtzbach pada 2015, Margarita (Margie) Moran pada 1973, dan Gloria Diaz pada 1969.
Kejayaan Filipina di ajang Miss Universe dimulai tahun 1969. Saat itu, Gloria Diaz langsung membawa pulang mahkota Miss Universe untuk pertama kali.
Usai dinobatkan sebagai Miss Universe, Gloria Diaz memulai karier keartisannya dan terbukti sukses di Filipina. Ia pernah dinobatkan menjadi Artis Pendukung Terbaik di ajang Philipines Film Awards (FAMAS) di tahun 2005, lewat perannya di film Nasaan Ka Man.
Margarita (Margie) Moran, Miss Universe 1973, kini dikenal sebagai seorang pengacara perdamaian dan presiden balet Filipina.
Butuh waktu cukup lama bagi Filipina untuk merebut kembali mahkota ratu sejagad. Setidaknya butuh waktu 42 tahun bagi Pia Wurtzbach membawa mahkota Miss Universe kembali ke Filipina.
Kala itu, pembawa acara komedian Steve Harvey salah mengumumkan pemenang Miss Universe 2015. Ia menyebut nama Ariadna Gutierrez dari Kolombia sebagai pemenang.
Pengumuman itu kemudian diralat setelah beberapa menit mahkota dipasang di kepala Ariadna. Alhasil, Miss Universe 2014 Paulina Vega mengambil kembali mahkota tersebut dan dipasang ke kepala Pia Wurtzbach.
Berselang tiga tahun, Catriona Gray bisa merebut kembali mahkota Miss Universe dengan mengalahkan pesaing terberatnya, Tamaryn Green dari Afrika Selatan, dan Isabella Rodriguez dari Venezuela. (yas)
Advertisement