3 Fakta Bocah 13 Tahun Tewas Ditembak Polisi, Demonstrasi Pecah
Video tentang penembakan yang dilakukan petugas kepolisian terhadap bocah berusia 13 tahun, Adam Toledo, tersebar di dunia maya. Video yang diambil pada 29 Maret 2021, memantik protes tindakan rasis kepolisian terutama pada kelompok keturunan Amerika Latin.
Demonstrasi di Chicago
Ratusan demonstran berbaris memenuhi jalan di Chicago, pada Jumat, 16 April 2021, waktu setempat. Mereka memprotes penembakan polisi terhadap Adam Toledo, bocah 13 tahun keturunan Amerika Latin, pada 29 Maret 2021.
Mereka meneriakkan kata-kata seperti "Angkat tangan, jangan menembak", "tak ada keadilan, tak ada perdamaian." Mereka juga membawa poster bertulis "Keadilan untuk Adam Toledo," dan "Stop Teror Polisi Rasis". Protes berlangsung sekitar 8 kilometer dari lokasi terjadinya penembakan.
Video Penembakan Beredar
Video sepanjang 9 menit yang berasal dari kamera di badan petugas bernama Eric Stillman, menunjukkan upaya pengejarannya dan kemudian menembak Toledo, pada pukul 2:30 dini hari. Lokasi penembakan berada di Little Village, wilayah yang didominasi kelas pekerja berdarah Meksiko-Amerika.
Toledo tampak membawa senjata api jenis pistol dan kemudian membuang senjata, mengangkat tangan, mengikuti aba-aba Stillman, sebelum petugas berusia 34 tahun itu menembaknya. Video ini beredar di tengah panasnya isu rasial di Chicago dan sepanjang negri.
Pelaku Penembak Dibebastugaskan
Eric Stillman, petugas yang telah mengabdi di kepolisian Chicago selama lima tahun terakhir, sedang dibebastugaskan mengikuti investigasi atas kejadian tersebut. Reuters belum mendapatkan keterangan dari kejaksaan.
Sementara menurut John Catanzara, Presiden Serikat Pekerja Kepolisian, mengatakan pada CNN jika Stillman hanya punya waktu 8 detik untuk memutuskan menembak, dan aksinya menurutnya sangat dibenarkan. "Petugas itu sangat heroik," katanya. (Rtr)
Advertisement